UPdates—Metformin adalah obat umum yang digunakan untuk mengobati diabetes tipe 2. Obat ini membantu mengontrol kadar gula darah dan telah digunakan dengan aman selama bertahun-tahun.
You may also like : 
Bakteri Super yang Mustahil Diobati Hantui Ukraina
Namun kini, para ilmuwan menemukan bahwa obat ini mungkin lebih dari sekadar mengelola diabetes. Penelitian baru menunjukkan bahwa metformin dapat menurunkan risiko kondisi serius yang disebut delirium dan membantu orang hidup lebih lama.
Delirium adalah perubahan mendadak pada otak yang menyebabkan kebingungan dan kesulitan berkonsentrasi. Kondisi ini dapat terjadi dengan cepat dan sangat umum terjadi di rumah sakit, terutama di kalangan lansia.
Ini adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih buruk atau bahkan kematian. Itulah mengapa menemukan obat yang dapat mengurangi risiko delirium menjadi penting.
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Knowridge, Minggu, 3 Agustus 2025, metformin telah dikaitkan dengan manfaat kesehatan lain selain diabetes.
Sebelumnya, penelitian telah menunjukkan bahwa metformin dapat membantu mencegah masalah terkait usia seperti demensia. Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa metformin dapat mengurangi risiko kematian akibat berbagai penyebab.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang manfaat ini, para peneliti baru-baru ini mempelajari data dari 1.404 orang yang telah berpartisipasi dalam studi kesehatan sebelumnya.
Beberapa dari mereka menderita diabetes tipe 2 dan mengonsumsi metformin. Sementara yang lain yang menderita diabetes tidak menggunakan obat tersebut.
Hasilnya sangat menarik. Orang yang telah menggunakan metformin lebih kecil kemungkinannya mengalami delirium. Mereka juga memiliki peluang hidup lebih lama dibandingkan mereka yang tidak menggunakan obat tersebut.
Temuan ini menunjukkan bahwa metformin dapat melindungi otak dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, bahkan melampaui kegunaannya untuk mengontrol gula darah.
Meskipun hasil ini menjanjikan, penting bagi penderita diabetes untuk mengikuti rencana perawatan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Ini biasanya mencakup perubahan gaya hidup, pengobatan seperti metformin, atau keduanya. Bekerja sama dengan dokter adalah cara terbaik untuk tetap sehat.
Hidup dengan diabetes tipe 2 bisa menjadi tantangan, tetapi ada banyak cara untuk mengurangi dampaknya. Menjaga berat badan yang sehat, mengonsumsi makanan seimbang, aktif bergerak, tidur nyenyak, mengurangi stres, berhenti merokok, dan memeriksa kadar gula darah secara teratur, semuanya dapat membantu mengelola kondisi ini.
Penelitian terbaru tentang metformin menunjukkan betapa pentingnya untuk terus mempelajari cara kerja berbagai pengobatan. Penelitian ini membantu dokter dan pasien membuat pilihan perawatan kesehatan yang lebih baik.
Metformin mungkin menjadi bagian dari rencana yang lebih besar, tidak hanya untuk mengelola diabetes tetapi juga untuk melindungi dari kondisi yang berhubungan dengan otak seperti delirium.
Orang yang ingin tetap sehat dapat memperoleh manfaat dengan memperhatikan semua aspek gaya hidup mereka. Ini termasuk memikirkan apa yang mereka makan—seperti mencoba diet ketogenik atau menambahkan makanan sehat seperti blueberry—serta memahami cara kerja obat-obatan seperti metformin di dalam tubuh.
Seiring berlanjutnya penelitian, kita dapat mengharapkan lebih banyak cara untuk menggabungkan diet, olahraga, dan pengobatan untuk membantu orang menjalani hidup yang lebih sehat. Semakin banyak kita belajar, semakin baik kita dapat merawat diri sendiri dan orang lain.
