UPdates—Reuni Aksi 2 Desember atau yang dikenal publik dengan istilah 212 akan digelar di Monas, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Desember 2025, malam nanti.
Perayaan sembilan tahun aksi penuntutan tindakan hukum terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2016 silam itu dimulai setelah salat magrib.
Tahun ini, reuni akbar 212 ini mengusung tema "Revolusi Akhlak untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat dan Merdekakan Palestina dari Penjajah".
You might be interested : 
Jelang Pelantikan, 481 Kepala Daerah Terpilih Latihan Baris-berbaris di Monas
Acara tahun ini bertujuan menguatkan persatuan umat, yang menjadi dasar Aksi Bela Islam 212 pada 2016.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang dimulai dengan qiyamullail (salat malam) hingga salat subuh berjemaah, rangkaian kegiatan tahun ini diawali dengan salat Magrib berjamaah, kemudian dilanjutkan dengan zikir, doa bersama, dan tausiyah para ulama.
Ketua Panitia Reuni 212, Habib Muhammad Alattas mengatakan Habib Rizieq Shihab akan hadir dan memberikan sambutan.
Selain Habib Rizieq, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung juga sudah memastikan akan hadir pada acara ini.
Sebelumnya, humas reuni akbar 212 Novel Bamukmin mengatakan panitia telah mengundang Pramono dan sudah beraudiensi dengan orang nomor satu Jakarta itu.
Panitia juga dilaporkan mengundang secara terbuka Presiden Prabowo Subianto beserta sejumlah menteri dan pejabat terkait.
Akan tetapi, belum ada pernyataan dari Istana soal kesiapan Prabowo menghadiri acara tersebut.
Gelombang massa Reuni 212 diperkirakan mulai terkonsentrasi di kawasan Monas sore nanti. Mengantisipasi kemacetan, Ditlantas Polda Metro Jaya menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin).
Sebanyak 1.214 personel lalu lintas juga dikerahkan mengatur arus lalu lintas. Mereka akan ditempatkan di sejumlah titik.
