UPdates - Hari Diabetes Sedunia diperingati setiap tahun pada 14 November.
Disadur Keidenesia dari laman National Today, Kamis, 14 November 2024, peringatan ini pertama kali dicetuskan pada tahun 1991 oleh Yayasan Diabetes Internasional (IDF) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Hal ini untuk meningkatkan kesadaran tentang diabetes, sebuah penyakit kronis yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.
Diabetes terjadi ketika pankreas tidak memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif. Sejarah penyakit ini diperkirakan sudah dimulai sejak sekitar tahun 1550 SM.
You might be interested : 
Anda Wajib Tahu, Ini 5 Tanda Diabetes pada Kulit
Namun, pemahaman medis tentang diabetes masih tergolong baru, terutama setelah penemuan ekstraksi dan penyuntikan insulin pada tahun 1922 yang menjadi terobosan besar dalam pengobatan diabetes.
Perbedaan antara diabetes tipe 1 dan tipe 2 mulai dipahami pada sekitar tahun 1850, ketika para profesional medis mulai mengidentifikasi dua kategori berbeda dari penyakit ini.
Sejak itu, diabetes tipe 2 telah meningkat pesat, kini mempengaruhi sekitar 90% dari seluruh penderita diabetes, dengan lebih dari 425 juta orang diperkirakan terinfeksi secara global.
Kenaikan angka penderita diabetes tipe 2 ini menjadi salah satu alasan utama dibentuknya Hari Diabetes Sedunia. WHO dan IDF berharap peringatan ini dapat meningkatkan kesadaran global dan mendorong langkah-langkah pencegahan.
Mengelola kadar gula darah sehari-hari memerlukan usaha dan biaya yang tidak sedikit, dengan total biaya ekonomi diabetes yang diperkirakan mencapai $727 miliar (USD) secara global, sementara di Amerika Serikat saja biayanya hampir mencapai $245 miliar.
Peningkatan jumlah penderita dan biaya pengelolaannya yang sangat besar menambah urgensi untuk menyebarkan kesadaran mengenai diabetes. Selain itu,
Hari Diabetes Sedunia juga menjadi momen untuk mengenang jasa para ilmuwan yang berhasil mengembangkan insulin sebagai pengobatan yang efektif, membawa harapan baru bagi jutaan orang yang hidup dengan diabetes di seluruh dunia.
