UPdates - Sebanyak 5.769 calon jemaah haji (CJH) atau 79 persen kuota jemaah haji reguler Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih). Kemenag Sulsel pun memperpanjang proses pelunasan biaya haji sampai tanggal 14 Maret 2025.
You may also like : Gegara Gus Miftah, DPR Ingin Model Dakwah Diatur Ulang Kemenag
Berdasarkan data Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel, tercatat dalam Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), sebanyak 5.769 dari 7.272 kuota jemaah haji reguler Sulsel sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji.
You might be interested : 4 Ribu Jemaah Haji Sulsel Belum Lunasi Bipih, Terancam Masuk Cadangan Prioritas 2026
"Pertanggal 6 Maret 2025 kemarin sore, tercatat sudah ada 5769 jemaah reguler yang melunasi, dari 7272 Kuota Haji regular di Sulsel, Saat ini tersisa 1503 jemaah haji yang belum melunasi," papar Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel H. Ikbal Ismail dikutip Keidenesia dari laman resmi Kemenag Sulsel, Senin, 10 Maret 2025.
Pelunasan Bipih tahap pertama sendiri dimulai pada 14 Februari 2025 dan akan berlangsung hingga 14 Maret 2025. Sementara tahap kedua akan dilaksanakan mulai 25 Maret hingga 17 April 2025.
Ikbal Ismail merincikan, beberapa daerah telah mencatatkan Kabupaten Tana Toraja, Kota Palopo, Kabupaten Kepulauan Selayar, dan Kabupaten Bantaeng memiliki angka pelunasan di atas 90 persen. Sementara Kota Makassar mencatatkan pelunasan terendah, yakni baru 69 persen.
"Sampai sore ini, 79 persen kuota jemaah haji reguler di Prov. Sulsel sudah terisi, yang tertinggi angka pelunasannya adalah Kab. Tana Toraja, Kota. Palopo, Kab. Kepulauan Selayar dan Bantaeng yakni diatas 90 persen, sementara yang terendah adalah Kota Makassar yang baru 69 persen jumlah pelunasannya,” sambung Ikbal Ismail.
Ikbal berharap agar jemaah haji yang belum melunasi segera menyelesaikan pembayaran mereka. Pasalnya jika tidak melakukan pelunasan hingga tenggak waktu yang ditetapkan maka jemaah haji akan diberangkatkan tahun depan.
“Jika tidak melunasi hingga 14 Maret 2025, maka jemaah tersebut otomatis akan diberangkatkan pada tahun berikutnya,” tegasnya.
Tidak hanya itu, pihak Kemenag Sulsel juga membuka pelunasan biaya haji untuk petugas haji daerah (PHD) hingga 20 Maret 2025. Kemenag Pusat juga telah mengumumkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H, di mana jemaah haji Indonesia direncanakan mulai memasuki asrama haji pada 1 Mei 2025. Pemberangkatan ke Tanah Suci akan dimulai secara bertahap pada hari berikutnya dari masing-masing embarkasi.
Kuota haji reguler Sulsel tahun ini berjumlah 7.272 orang, yang terdiri dari 6.833 jemaah reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi, 364 jemaah lanjut usia (lansia), dan 685 jemaah prioritas lainnya. Selain itu, 18 pembimbing ibadah dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) dan 57 petugas haji daerah (PHD) juga turut dipersiapkan.