UPdates - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), penetapan pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah) sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih untuk masa jabatan 2025-2030. DPRD juga sekaligus mengusulkan pemberhentian Wali Kota Makassar saat ini, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto.
You may also like : 
MULIA Tawarkan 3 Solusi Jitu Atasi Parkir Liar di Kota Makassar
Dirangkum Keidenesia, penetapan walkot dan wawalkot terpilih berlangsung dalam menggelar di Gedung DPRD Kota Makassar, Jalan AP Pettarani, Sabtu, 8 Februari 2025. Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Makassar, Andi Suharmika.
You might be interested : 
3 Kecamatan Terendam Banjir, 1.551 Warga Makassar Mengungsi di 27 Titik
Dalam rapat tersebut diawali dengan penandatanganan berita acara pengusulan pemberhentian Danny Pomanto. Selanjutnya, proses pemberhentian akan menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Setelah itu, rapat dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) pengusulan penetapan pasangan Appi-Aliyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar.
Sebelumnya, pada Kamis, 6 Februari 2025, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar juga telah menetapkan pasangan Appi-Aliyah sebagai pemenang Pilwalkot Makassar 2024. Hal ini setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa hasil pemilihan.
Pasangan Appi-Aliyah memperoleh total suara sebanyak 319.112, atau 54,72% dari total suara sah, mengalahkan tiga pasangan calon lainnya. Pilwalkot Makassar 2024 diikuti oleh empat pasangan calon, dengan paslon nomor urut 2, Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi, meraih 162.427 suara (27,85%).
Sedangkan paslon nomor urut 3, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi AU, memperoleh 81.405 suara (13,96%), dan paslon nomor urut 4, Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando, meraih 20.247 suara (3,47%).
Total pengguna hak pilih di Makassar mencapai 597.794 orang, dengan suara sah sebanyak 583.191 dan suara batal sebanyak 14.603.
