UPdates—Anggota Komisi V DPR RI Hamka B. Kady, menyoroti meroketnya harga tiket pesawat setiap menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Menurutnya, kenaikan itu mesti dibarengi peningkatan pelayanan maskapai.
You may also like : Jelang Nataru, DPR: Avtur Perlu Subsidi untuk Turunkan Harga Tiket Pesawat
Politisi Golkar itu menegaskan harga tiket yang tinggi selama musim puncak (peak season) memang tidak melanggar aturan. Hanya saja, maskapai diharapkan memberikan pelayanan yang sepadan dengan harga yang dibayar oleh penumpang.
You might be interested : Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Luhut Bilang Ditunda, Mensesneg: Lagi Dihitung-hitung
Wakil rakyat asal Sulsel itu mengatakan, maskapai harus memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang, terutama dalam hal kualitas pelayanan dan keselamatan penerbangan.
“Saya hanya berharap agar masyarakat yang membayar itu diberikan pelayanan yang baik dan sepadan, serta kenyamanan dan keselamatan,” katanya sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari situs resmi DPR RI, Jumat, 1 November 2024.
Ia juga mengingatkan seluruh pihak yang terlibat dalam operasional penerbangan, mulai dari pilot, pramugari, hingga staf darat untuk menjaga profesionalitas serta mengutamakan keselamatan penumpang.
Hamka menyinggung insiden sebelumnya yang sempat terjadi, di mana pilot dan co-pilot tertidur saat bertugas. Menurutnya, kejadian seperti itu sangat membahayakan keselamatan penerbangan.
“Jangan sampai ada kejadian seperti saat itu, pilot dan co-pilotnya tidur. Itu sangat berbahaya,” tegas Hamka.
Komisi V DPR kata Hamka juga mengingatkan agar pengawasan dan pemeriksaan lebih diperketat untuk memastikan bahwa maskapai dan seluruh awak pesawat selalu siap menjalankan tugas dengan standar keselamatan yang tinggi.
Harapannya, rangkaian persiapan yang bagus akan membuat masyarakat merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan udara di liburan akhir tahun ini.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan telah menetapkan aturan tarif batas atas dan batas bawah selama peak season. Namun, mayoritas maskapai cenderung menerapkan harga mendekati batas atas.
Kamis kemarin, Tim Komisi V DPR melakukan Kunjungan Kerja Spesifik (Kunsfik) ke Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Kunsfik ini bertujuan untuk mengecek kesiapan fasilitas angkutan udara dalam menghadapi lonjakan penumpang saat Libur Nataru yang akan datang.