Jet pribadi bertabrakan di Bandara Scottsdale, Senin, 10 Februari 2025, di Scottsdale, Arizona. (Foto AP/Ross D. Franklin)

Jet Pribadi Bertabrakan di Arizona, Kecelakaan ke-6 di Amerika dalam 2 Pekan

11 February 2025
Font +
Font -

UPdates—Satu orang tewas dan beberapa lainnya terluka setelah jet pribadi bertabrakan di Bandara Scottsdale di Arizona, Amerika Serikat pada Senin sore waktu setempat atau Selasa, 11 Februari 2025 waktu Indonesia.

You may also like : rihanna rocky gettyASAP Rocky Divonis tak Bersalah, Rihanna Menangis Tersedu-sedu

Sebuah jet bisnis ukuran sedang menabrak jet bisnis ukuran sedang lainnya yang diparkir di properti pribadi, menurut Kelli Kuester, koordinator perencanaan penerbangan dan penjangkauan di Bandara Scottsdale.

Menurut Kuester, satu jet keluar dari landasan dan bertabrakan dengan jet Gulfstream 200 yang terparkir. "Tampaknya roda pendaratan utama jet yang datang itu rusak, sehingga mengakibatkan tabrakan," katanya dikutip AP sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari The Times Colonist, Selasa, 11 Februari 2025.

Kuester mengatakan ada empat orang di jet yang datang dari Austin, Texas, dan satu orang berada di pesawat yang diparkir.

Dua orang yang terluka dalam tabrakan itu dibawa ke pusat trauma dan satu orang dalam kondisi stabil di rumah sakit. Kapten Departemen Pemadam Kebakaran Scottsdale, Dave Folio mengatakan mereka sedang berupaya mengevakuasi jenazah orang yang tewas dalam tabrakan itu.

“Pikiran dan doa kami menyertai semua orang yang terlibat dalam kejadian ini,” kata Folio.

Kuester menjelaskan, landasan pacu telah ditutup dan akan tetap ditutup untuk waktu yang tidak dapat diperkirakan.

Bandara ini merupakan hub populer bagi jet yang datang dan pergi dari area Phoenix. Khususnya selama akhir pekan untuk kegiatan olahraga besar seperti turnamen golf Waste Management Phoenix Open, yang menarik banyak orang dan hanya berjarak beberapa mil jauhnya.

Tabrakan di Scottsdale merupakan kecelakaan pesawat keenam yang terjadi di Amerika Serikat dalam dua minggu terakhir. Sebelumnya, pada Rabu, 29 Januari 2025 malam, American Airlines bertabrakan dengan heli Angkatan Darat AS, Black Hawk saat hendak mendarat di Bandara Ronald Reagan, Washington DC. Kejadian di atas Sungai Potomac itu menyebabkan 67 orang tewas.

Dua hari berselang atau pada Jumat, 31 Januari 2025, sebuah jet Medevac jatuh dan meledak di lingkungan padat di Philadelphia. Insiden ini menewaskan tujuh orang dan melukai 19 lainnya.

Insiden ketiga terjadi di Bandara Internasional George Bush, Houston, pada Minggu, 2 Februari 2025. Sayap pesawat United Airlines yang tengah bersiap lepas landas terbakar. Salah satu penumpang sempat merekam munculnya api dari bawah sayap pesawat Airbus A319 yang mengangkut lebih dari 100 orang itu.

Peristiwa keempat terjadi di Bandara Internasional Seattle-Tacoma, Kamis, 6 Februari atau Rabu waktu setempat. Pesawat Japan Airlines yang sedang meluncur menabrak ekor pesawat Delta Airlines yang diparkir dengan sayapnya.

Beberapa jam setelah insiden itu, sebuah pesawat yang dikontrak militer Amerika Serikat juga jatuh di sawah di provinsi Maguindanao del Sur, Filipina selatan. Insiden tersebut menewaskan empat orang penumpangnya, termasuk personel militer AS.

Kecelakaan kelima terjadi pada Jumat, 7 Februari di Alaska. Pesawat turboprop Cessna Caravan, yang dioperasikan oleh Bering Air, dilaporkan hilang dan ditemukan hancur keesokan harinya dengan 10 penumpang di dalamnya tewas.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

gettyimages 635752305 e1610538598206 copy 48e2

Helen Keller

“Anda tidak akan pernah belajar sabar dan berani jika di dunia ini hanya ada kebahagiaan.”
Load More >