UPdates—Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah akhirnya mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
You may also like : Dipermalukan Gus Miftah, Nasib Penjual Es Teh Berubah dalam Hitungan Jam, Dapat Uang Ratusan Juta, Hadiah Umrah, dan Beasiswa
Miftah mengumumkan keputusannya mengajukan pengunduran diri dalam jumpa pers di kawasan Pondok Pesantren Ora Aji yang ia asuh di Sleman, DI Yogyakarta, Jumat, 6 Desember 2024, siang.
Sebelumnya, Miftah menuai kecaman publik karena mengolok-olok dan mempermalukan penjual es teh bernama Sunhaji dalam sebuah pengajian di Magelang.
Setelah insiden itu, Miftah ditegur Presiden Prabowo Subianto melalui Seskab Mayor Teddy Indra Wijaya. Ia pun akhirnya meminta maaf ke Sunhaji dan masyarakat melalui video. Selain itu, ia juga mendatangi kediaman Sunhaji.
Meski sudah meminta maaf, publik yang telanjur marah terus membajiri Gus Miftah dengan kritik. Selain di media sosial, belakangan muncul setidaknya tujuh petisi daring di Change.org yang meminta Presiden Prabowo Subianto mencopot Miftah alias Ta'im.
Dengan begitu derasnya sorotan dan kritik publik, Miftah pun akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan yang baru dipegangnya dalam beberapa pekan.
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," kata Miftah dalam konferensi pers tersebut sebagaimana dilansir keidenesia.tv, Jumat, 6 Desember 2024.
Miftah menegaskan dirinya mundur atas inisiatif sendiri. "Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun. Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam terhadap Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat," tegasnya.