UPdates - Ketua Umum Tim Penggerak PKK (TP PKK), Tri Tito Karnavian, melantik 34 Ketua TP PKK provinsi di seluruh Indonesia untuk periode 2025-2030. Salah satunya, Naoemi Octarina yang resmi dilantik sebagai Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Ketua Tim Pembina Posyandu Sulsel.
Acara yang berlangsung di Aryanusa Ballroom, Menara Danareksa, Jakarta Pusat ini turut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian selaku Pembina TP PKK Pusat dan Penasehat Tim Pembina Posyandu Pusat. Kehadiran sejumlah Gubernur yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada hari yang sama juga memberikan nuansa spesial pada acara tersebut.
Dalam sambutannya, Tri Tito Karnavian menekankan pentingnya peran aktif Ketua TP PKK dalam memberdayakan keluarga dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat.
“Momentum ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan tonggak baru dalam perjalanan panjang pengabdian kita untuk memberdayakan keluarga dan masyarakat,” ujar Tri Tito Karnavian dikutip Keidenesia dari laman resmi Pemprov Sulsel, Jumat, 21 Februari 2025.
Dia menjelaskan. pelantikan ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan sebuah tonggak baru yang mengingatkan pentingnya komitmen untuk pengabdian bagi kesejahteraan masyarakat.
"Saya yakin dengan dedikasi dan semangat Ibu sekalian, Gerakan PKK dan pembinaan Posyandu akan semakin maju dan berdampak luas,” ungkapnya.
Tri Tito juga menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah daerah, PKK, dan Posyandu harus diperkuat agar dapat mewujudkan tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat secara menyeluruh.
“Sinergi antara pemerintah daerah, PKK, dan Posyandu harus semakin diperkuat untuk mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat," tambahnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, turut memberikan apresiasi kepada seluruh Ketua TP PKK yang baru dilantik. Dia menyoroti bahwa pelantikan serentak ini menjadi bagian dari sejarah baru dalam sistem pemerintahan Indonesia, dengan pelantikan gubernur dan Ketua TP PKK yang dilaksanakan pada waktu yang bersamaan.
"Pelantikan ini merupakan bagian dari sejarah baru dalam sistem pemerintahan kita, di mana untuk pertama kalinya pelantikan gubernur dan Ketua TP PKK dilakukan secara serentak," ujar Tito Karnavian.
Pelantikan ini juga menjadi momentum untuk mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengembangkan Gerakan PKK serta Posyandu demi tercapainya masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.
