Martine Barons bertanding di Squat di Kejuaraan Eropa (Foto: SWNS)

18 Bulan Lalu Hanya Coba-Coba, Nenek Ini Pecahkan 4 Rekor Dunia Angkat Besi

26 September 2025
Font +
Font -

UPdates—Seorang nenek di Inggris memecahkan empat rekor dunia hanya 18 bulan setelah menekuni angkat besi secara tidak sengaja.

You may also like : bola spain rush spfHasil Lengkap Kualifikasi Piala Dunia dan Uji Coba Internasional Hari Ini

Martine Barons yang saat ini sudah berusia 65 tahun menjadi juara di Kejuaraan Dunia dan Eropa.

You might be interested : kohc rekorHidup 120 Hari di Bawah Air, Pria Ini Cetak Rekor Dunia, Ada TV dan Akses Internetnya

Ibu tiga anak dan empat cucu ini mulai mengangkat beban untuk bersenang-senang pada Desember 2023, tetapi segera menyadari bahwa ia memiliki bakat alami.

Sejak itu, ia berlatih lima kali seminggu selama dua jam sehari sambil bekerja penuh waktu sebagai peneliti akademis di Universitas Warwick.

“Saya terkejut menemukan bakat di angkat besi di usia 63 tahun setelah sepanjang hidup saya kurang mahir dalam olahraga,” ujarnya kepada SWNS sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Good News Network, Jumat, 26 September 2025.

Wanita lanjut usia (lansia) dengan tinggi badan 160 cm itu mengatakan, meski awalnya hanya coba-coba, ia kini sangat menikmati olahraga fisik ini.

“Saya mendapatkan kesenangan yang luar biasa dari berlatih dan berkompetisi—dan manfaat kesehatan dari peningkatan kekuatan dan mobilitas sungguh menakjubkan,” katanya.

Ia pertama kali memenangkan Kejuaraan Eropa di Finlandia Juni lalu sebelum berhasil mempertahankan gelarnya lagi Juni ini di Polandia.

Dua belas minggu kemudian, ia melanjutkan rentetan kemenangannya di Amerika Serikat pada kejuaraan Angkat Besi Dunia di Idaho.

Sebelumnya, ia memenangkan Kejuaraan Dunia 2024 di Limerick, Irlandia, sehingga secara keseluruhan ia telah memenangkan empat gelar utama di divisinya sejak menekuni olahraga ini.

“Memikirkan apa yang telah saya capai sungguh membuat saya bahagia dan emosional. Saya tidak pernah menyangka dalam kurun waktu 18 bulan saya bisa mencapai ini,” ungkapnya.

Baginya, ini seperti mimpi. “Terkadang saya harus mencubit diri sendiri karena tidak percaya ini saya. Saya masih syok, karena semuanya berawal dari kebetulan, sungguh,” tuturnya.

Wanita asal Stratford-upon-Avon, Warkshire, Inggris, ini mengatakan kepada kantor berita SWNS bahwa semua berawal dari sesi latihan di pusat kebugaran yang menyenangkan bersama seorang rekan kerjanya April lalu.

“Saya mulai angkat beban secara tidak sengaja. Saya pergi ke pusat kebugaran bersama seorang teman yang merupakan instruktur latihan fisik dan dia mengajari saya cara melakukan deadlift,” bebernya.

Saat itu, Martine Barons langsung bisa mengangkat beban 60 kg. “Dia terkesan karena saya bisa mengangkat beban 60 kg. Lalu saya berhasil mengangkat beban 100 kg beberapa minggu kemudian,” jelasnya.

Martine Barons tidak tahu bagaimana ia bisa sekuat itu. “Mungkin karena faktor genetik. Saya luar biasa kuat untuk usia dan jenis kelamin saya,” tegasnya.

Martine menambahkan 10 kg ke rekor dunia squat untuk mengangkat beban 100 kg dan 7,5 kg ke rekor dunia deadlift dengan mengangkat beban 155 kg.

Dia juga melakukan bench press 57,5 ​​kg dan menambahkan 12,5 kg ke rekor dunia total powerlifting dengan mengangkat beban 312,5 kg.

Kesuksesan terbarunya adalah menjadi juara dunia 2025 untuk powerlifting, deadlift, dan bench press di divisi Masters 5, Raw, U90kg.

“Saya orang yang butuh tujuan, jadi ketika teman saya bilang kita harus berkompetisi, jawabannya adalah 'semua tangan di atas kapal',” ujarnya.

Menurutnya, menjadi ahli dalam suatu olahraga untuk pertama kalinya terasa sangat menyenangkan. “Saya merasa saya ahli dalam sesuatu, jadi mengapa tidak?” katanya.

Kompetisi besar berikutnya adalah Kejuaraan Angkat Besi Tunggal Inggris di Arnold Sports Festival di NEC Birmingham pada Maret 2026.

“Saya bangga bisa mewakili negara saya. Itu bukan sesuatu yang saya bayangkan akan pernah saya lakukan!” tandasnya.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

20110413t0900 pope john paul ii life 1185595

Pope John Paul II

"Perang adalah kekalahan bagi kemanusiaan."
Load More >