UPdates - Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan ESDM (Disperindag) terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hingga awal November 2024, realisasi pendapatan dari retribusi pasar telah mencapai Rp1,264 miliar, atau sekitar 70,78 persen dari target tahunan sebesar Rp1,787 miliar.
“Realisasi pendapatan asli daerah dari Retribusi Pasar sebesar Rp 1,264 miliar sehingga hampir mencapai target yang ditetapkan Rp 1,787 miliar,”ungkap Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag, Jamiat Isma,dikutip Keidenesia dari laman resmi Pemkab Sinjai, Sabtu, 9 NOvember 2024.
Jamiat Isma menjelaskan, pendapatan tersebut diperoleh dari 25 pasar daerah yang tersebar di Kabupaten Sinjai. Dari seluruh pasar, Pasar Sentral Sinjai Utara menjadi yang paling besar kontribusinya terhadap PAD dari sektor retribusi.
“Paling banyak menyumbang PAD dari semua pasar daerah di Kabupaten Sinjai adalah Pasar Sentral Sinjai Utara,” singkatnya.
Untuk tahun 2024, target penerimaan PAD dari retribusi pasar daerah ditetapkan sama seperti tahun 2023, yakni sebesar Rp1,787 miliar. Jamiat Isma berharap target tersebut dapat tercapai pada akhir tahun 2024.
“Mudah-mudahan tercapai,” pungkasnya.
