UPdates—Sebuah kapal tanker minyak dan kapal kargo bertabrakan di Laut Utara di lepas pantai Inggris pada hari Senin, memicu kebakaran besar yang melukai 32 orang.
Direktur pelabuhan Grimsby Martin Boyers mengatakan kepada AFP bahwa korban luka telah dibawa ke darat untuk dirawat di tiga kapal. Ia menambahkan bahwa ambulans antre di dermaga.
"Ya, kami dapat mengonfirmasi itu," kata Lena Alvling, juru bicara pemilik kapal Swedia Stena Bulk kepada AFP ketika ditanya apakah semua awak kapal selamat sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari The Hindustan Times, Senin, 10 Maret 2025.
Penjaga Pantai Inggris mengatakan sedang mengoordinasikan operasi penyelamatan setelah laporan tabrakan antara kapal tanker dan kapal kargo di lepas pantai East Yorkshire tersebut.
Juru bicara itu menambahkan bahwa Penjaga Pantai sedang menilai kemungkinan respons penanggulangan polusi yang diperlukan.
Gambar-gambar di saluran televisi Inggris menunjukkan gumpalan asap hitam tebal dan api yang membubung dari lokasi kejadian sekitar 16 kilometer dari lepas pantai.
Organisasi Maritim Internasional mengatakan bahwa fokus saat ini adalah pada pemadaman kebakaran dan operasi pencarian dan penyelamatan.
Menteri Transportasi Inggris Heidi Alexander mengatakan dia prihatin mendengar tabrakan antara dua kapal di Laut Utara itu dan sedang berkoordinasi dengan pejabat dan Penjaga Pantai Inggris Raya seiring perkembangan situasi. Dia juga berterima kasih kepada semua layanan darurat yang bergegas ke lokasi kejadian.
Alarm tentang tabrakan di dekat kota pelabuhan Hull di East Yorkshire dibunyikan pada pukul 09.48 waktu setempat.
Helikopter Penjaga Pantai, pesawat, sekoci penyelamat dari empat kota dan kapal-kapal terdekat lainnya merupakan bagian dari operasi penyelamatan besar-besaran.
Perusahaan tanker Swedia Stena Bulk mengonfirmasi bahwa mereka memiliki kapal tanker minyak yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, dan menambahkan bahwa kapal tersebut dioperasikan oleh Crowley, sebuah perusahaan maritim yang berkantor pusat di AS.
Kapal tanker tersebut diberi nama Stena Immaculate oleh layanan pelacakan kapal daring Marine Traffic, yang mengatakan bahwa kapal tersebut berlabuh di dekat tujuannya, Immingham, dekat Hull.
Kapal tersebut telah berlayar dari Yunani dengan membawa produk minyak bumi, menurut Bloomberg.
Associated British Ports (ABP), yang mengoperasikan Pelabuhan Hull dan Immingham, mengatakan bahwa mereka mengetahui insiden tersebut dan membantu Penjaga Pantai.
MarineTraffic mengatakan bahwa kapal kargo yang terlibat adalah "Solong" berbendera Portugis, yang dimiliki oleh perusahaan Jerman Reederei Koepping.
