El Clasico Real Madrid versus Barcelona (Foto: Instagram/Barcelona)

Panas Jelang Final Copa del Rey Gara-gara Wasit, Madrid Bantah Tolak Main, Barca Menyindir

26 April 2025
Font +
Font -

UPdates—Situasi memanas jelang final Copa del Rey 2024/2025, Minggu, 27 April 2025, dini hari nanti. Tersebar rumor Real Madrid menolak bermain di partai puncak yang akan berlangsung di Stadion Cartuja di Seville. Penyebabnya wasit.

You may also like : endrick belligham madridHasil Liga Inggris, Copa del Rey, Coppa Italia, DFB Pokal, dan Coupe de France Hari Ini

Real Madrid pun terpaksa mengeluarkan pernyataan secara khusus. Mereka membantah semua laporan yang menyudutkan Los Blancos.

"Sehubungan dengan rumor yang muncul dalam beberapa jam terakhir, Real Madrid C.F. menyampaikan bahwa tim kami tidak pernah mempertimbangkan untuk menolak bermain di final besok," demikian pernyataan Madrid sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari situs resmi mereka, Sabtu, 26 April 2025.

"Klub kami memahami bahwa pernyataan yang tidak pantas dari wasit yang ditunjuk untuk pertandingan ini, yang dibuat 24 jam sebelum final, tidak dapat mencoreng acara olahraga penting di seluruh dunia yang akan ditonton oleh ratusan juta orang dan juga sebagai bentuk penghormatan kepada semua penggemar yang berencana untuk bepergian ke Seville, dan kepada semua orang yang sudah berada di ibu kota Andalusia," lanjut Madrid.

Real Madrid menegaskan mereka memahami bahwa nilai-nilai sepak bola harus menang. "Terlepas dari permusuhan yang hari ini sekali lagi ditunjukkan terhadap klub kami, oleh wasit yang ditunjuk untuk final," tegas Madrid.

Federasi sepak bola Spanyol, RFEF sebelumnya sudah menentukan perangkat pertandingan untuk laga El Clasico ini. Wasit Ricardo de Burgos Bengoetxea akan memimpin laga dan Pablo Gonzalez Fuertes akan bertugas di VAR.

Namun Marca melaporkan bahwa Real Madrid mengajukan permohonan ke RFEF untuk mengganti kedua wasit tersebut.

Sumber masalah ini menurut laporan Marca terjadi karena video yang diunggah Real Madrid TV baru-baru ini.

Video tersebut menyoroti kinerja wasit yang memimpin pertandingan mereka dan mempertanyakan setiap keputusan yang dianggap selalu merugikan Madrid.

Ternyata, Burgos dan Gonzalez tidak senang dengan video tersebut. Makanya, dalam konferensi pers baru-baru ini, mereka mengkritik keras video yang dikeluarkan Real Madrid TV tersebut yang dianggap keduanya menyudutkan mereka.

Marca menyebut pihak Real Madrid dikabarkan tidak senang dengan komentar yang dikeluarkan kedua wasit itu.

Mereka menilai pernyataan itu menunjukkan bahwa kedua wasit tersebut tidak netral. Itulah mengapa mereka menghadap ke RFEF sebelum final ini.

Menurut laporan itu, Madrid meminta kedua wasit itu tidak memimpin pertandingan final dan menggantikannya dengan wasit yang baru.

Namun laporan yang sama mengklaim bahwa permintaan Real Madrid itu ditolak RFEF yang menilai keberatan yang disampaikan Madrid terlalu berlebihan. RFEF memastikan Burgos dan Gonzalez akan tetap menjadi pengadil di partai final nanti.

Kubu Barcelona sendiri turut menanggapi polemik wasit ini. "Saya tidak tahu harus berkata apa... ini hanya olahraga, sepak bola... dan merupakan tanggung jawab kita untuk melindungi para pemain dan semua orang. Itu tidak benar," tegas Pelatih Barca, Hansi Flick di Marca.

"Ada emosi di lapangan, tetapi Anda harus melupakannya. Para penggemar, semua orang, ingin melihat para pemain, dan kita membutuhkan wasit," lanjutnya.

Flick pun melontarkan sindiran. "Kita tidak boleh tidak menghormati mereka. Semua orang, klub, pelatih, pemain... itulah yang harus kita lakukan," tandasnya.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

oprah

Oprah Winfrey

"Banyak orang yang ingin bersama dengan Anda dalam limosin, tapi apa yang Anda inginkan adalah seseorang yang akan bersedia naik bus dengan Anda ketika limosin rusak."
Load More >