Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Foto: Web Pemkot Makassar)

Target Selesai 2028, Ternyata Begini Rencana Tahapan dan Anggaran Stadion Untia Makassar

10 July 2025
Font +
Font -

UPdates—Proses pembangunan Stadion Untia sudah dimulai 2025 ini. Jika tidak ada kendala, ikon baru Kota Makassar ini sudah bisa digunakan 2028 mendatang.

Saat ini, Pemkot Makassar tengah melakukan penyusunan studi kelayakan, master plan, dan AMDAL, dengan target seluruh dokumen teknis rampung tahun ini.

Setelah itu rampung, persiapan pembangunan fisik dimulai di 2026. Selanjutnya, konstruksi penuh akan dilaksanakan pada tahun 2027.

Berlokasi di atas lahan 6,3 hektare, stadion ini dirancang sebagai ruang publik yang representatif, modern, dan mendorong prestasi bagi pecinta sepak bola.

"Titik terang stadion Untia terus dikebut. Stadion yang akan kami bangun secara bertahap sebagai fasilitas olahraga berstandar internasional bagi masyarakat Makassar," kata Wali Kota Makassar Munafri "Appi" Arifuddin di Instagram pribadinya sebagaimana dilansir keidenesia.tv, Kamis, 10 Juli 2025.

Menurutnya, legalitas tata ruang kini dalam proses finalisasi. "Stadion ini akan dilengkapi sistem transportasi pendukung serta desain yang ramah komunitas. Bukan hanya untuk pertandingan, tapi untuk membangun semangat kebersamaan lewat olahraga," jelasnya.

Pembangunan stadion di Makassar menjadi salah satu janji kampanye Appi dan Aliyah Mustika. "Ini bukti komitmen kami. Tahap demi tahap, Stadion Untia siap jadi ikon baru Kota Makassar!" tandasnya.

Berikut Rencana Tahapan dan Anggaran Stadion Untia:

Timeline Pembangunan

2025 Studi Kelayakan dan Master Plan

2026 Penimbunan dan Izin Lingkungan

2027 Konstruksi Dimulai

2028 Target Digunakan

Anggaran dan Legalitas

Studi dan Masterplan: Rp1,8 miliar

Penimbunan: Rp70 miliar

Konstruksi: Rp400 miliar-Rp500 miliar

Sertifikasi Lahan dan Tata Ruang: Dikawal Lintas Dinas

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

capture

Abraham Lincoln

"Cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya."
Load More >