
UPdates—Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia, Sabtu, 8 November 2025.
You may also like :
Khofifah Indar Parawansa Diperiksa di Polda Jatim, Begini Alasan KPK
Kabar kematiannya disampaikan kuasa hukumnya, Boyamin Saiman kepada awak media. Pria kelahiran Pangkal Pinang, 18 Maret 1953 itu meninggal dunia di usia 72 tahun.
You might be interested :
Megawati Kecewa KPK hanya Fokus Penjarakan Hasto, Dirdik “Berdoa" Ada Laporan Mega Korupsi
Jenazah Antasari Azhar disalatkan di Masjid Asy Syarif, BSD, Tangerang Selatan, sore ini sebelum pemakaman.
Antasari Azhar merupakan Ketua KPK pada 2007-2009. Ia harus melepas jabatannya setelah dituduh terlibat dalam kasus pembunuhan Direktur PT Rajawali Putra Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen pada 2009.
Ia dinyatakan bersalah dan dihukum 18 tahun penjara. Pada 2011 Antasari mengajukan PK atas kasusnya, tapi ditolak karena bukti yang diajukan dianggap tidak tepat.
Tepat pada Hari Pahlawan 10 November 2016, Antasari bebas bersyarat setelah menjalani dua pertiga dari masa hukumannya.
Meski telah keluar dari jeruji besi, Antasari saat itu masih diwajibkan melapor sebulan sekali di Lembaga Pemasyarakat Kelas 1 Dewasa Pria Tangerang.
Antasari kemudian mengajukan grasi atas dugaan rekayasa dalam proses penyidikan, penuntutan dan persidangannya.
Selain grasi yang dikabulkan Presiden Joko Widodo, bekas pemimpin KPK ini juga mengajukan permohonan amnesti kepada DPR.
Antasari baru dinyatakan bebas sepenuhnya pada 2022.
Kuasa hukum Antasari, Juniver Girsang, pada Mei 2009 menyebut Antasari ditangkap dan ditetapkan sebagai aktor intelektual di balik pembunuhan Nasrudin saat ia hendak membongkar kasus korupsi besar yang melibatkan sejumlah pejabat tinggi.
Selain kuasa hukumnya, sejumlah pakar juga menilai Antasari Azhar sebagai korban konspirasi.
Daftar Ketua KPK Sepanjang Masa
Taufiequrachman Ruki (2003–2007)
Antasari Azhar (2007–2009)
Tumpak Hatorangan Panggabean (Pelaksana Tugas, 2009–2010)
Busyro Muqoddas (2010–2011)
Abraham Samad (2011–2015)
Agus Rahardjo (2015–2019)
Firli Bahuri (2019–2024)
Setyo Budiyanto (2024–sekarang).