UPdates—Blackout atau pemadaman listrik total terjadi di Bali, Jumat, 2 Mei 2025. Mati lampu di seluruh wilayah itu terjadi sejak pukul 16.00 Wita.
You may also like : Waduh, 400 Lebih Pelajar SMP di Bali belum Bisa Membaca, DPR: Warning Keras Dunia Pendidikan
Pemadaman listrik total itu terjadi akibat gangguan pada kabel bawah laut penghubung sistem kelistrikan Jawa-Bali. Pasokan utama ke Bali selama ini berasal dari PLTU Paiton di Jawa Timur.
Kabel laut dilaporkan lepas sehingga PLN berupaya memulihkan sistem dengan mengandalkan pembangkit lokal seperti PLTG Pesanggaran, PLTGU Pemaron, PLTU Celukan Bawang, dan PLTS Kayubihi.
Mengingat status Bali, peristiwa blackout ini langsung viral di media sosial. PT PLN (Persero) pun meminta maaf kepada masyarakat.
"Mohon maaf atas gangguannya. Terkait banyak rumah padam di wilayah Bali dikarenakan gangguan jaringan kelistrikan, sistem pembangkit dan saat ini masih dalam penanganan petugas PLN setempat, di upayakan segera teratasi," demikian penyampaian akun X PT PLN (Persero), @pln_123 sebagaimana dipantau keidenesia.tv, Jumat, 2 Mei 2025, petang.
Pemadaman diperkirakan berlangsung hingga lima jam. Namun, listrik di beberapa wilayah dilaporkan sudah mulai menyala kembali setelah petang.
"Karangasem sudah menyala, Denpasar kapan niihh. Semangat para petugas lapangan PLN distribusi Bali," kata pengguna X dengan akun bernama @Dewi_unik.
Ia menyebut blackout itu tidak serentak. "Ga serentak sih, sebagian meredup dulu baru mati total," ujarnya.
Meski blackout, sektor pariwisata di Pulau Dewata secara umum tetap berjalan karena hotel dan restoran memiliki genset sebagai fasilitas cadangan.