UPdates—San José, kapal Spanyol yang tenggelam setelah diserang oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris di lepas pantai Cartagena, Kolombia dikonfirmasi ditemukan.
You may also like : 
Harta Karun Milik Penguasa Eropa Abad Pertengahan Ditemukan Kembali
Diyakini kapal itu membawa sedikitnya 200 ton emas, perak, permata, perhiasan, dan harta karun lainnya dari koloni Spanyol di Amerika Selatan pada bulan Juni 1708.
You might be interested : 
Ditembak 3 Kali Saat Kampanye, Calon Presiden Kolombia Kritis
Barang-barang tak ternilai itu dikirim kembali ke Raja Phillip V untuk membiayai perang Suksesi Spanyol melawan Inggris. Hanya 11 dari 600 pelaut San Jose yang selamat dari serangan itu.
Harta karun itu, yang sekarang berada di dasar laut, diperkirakan bernilai sekitar £14,8 miliar atau sekitar Rp329 triliun.
Koin-koin di bangkai kapal itu sudah diidentifikasi oleh para peneliti.
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari LBC News, Rabu, 11 Juni 2025, Angkatan Laut Kolombia mengklaim telah menemukan bangkai kapal itu pada tahun 2015.
Karena bukti untuk membuktikan bahwa itu adalah kapal terkenal itu terbatas, ada keraguan yang muncul jika itu adalah San José.
Namun, penelitian baru yang diterbitkan minggu ini memberikan bukti terkuat bahwa bangkai kapal ini adalah galleon Spanyol.
Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Antiquity, mencakup gambar yang diambil oleh kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh (ROV) sekitar 1.970 kaki di bawah permukaan.
Gambar-gambar tersebut, menggunakan pencitraan bawah air yang canggih dan pemindaian koin beresolusi tinggi, bahkan mengungkapkan tanggal koin jatuh ke dasar laut.
Koin-koin tersebut, yang dikenal sebagai macuquinas dalam bahasa Spanyol dan cobs dalam bahasa Inggris, menunjukkan tanda Lima, Peru dan beberapa dicap dengan simbol kerajaan Castile dan León, lambang kekaisaran Spanyol.
Koin-koin itu juga ditarik ke tahun 1707 - sesuai dengan garis waktu bangkai kapal San José.
Presiden Kolombia Gustavo Petro berjanji pada tahun 2023 untuk mengangkat puing-puing tersebut pada akhir masa jabatannya pada tahun 2026.
