
UPdates—Banjir besar melanda Vietnam tengah dan selatan mengakibatkan 55 korban jiwa dan 13 orang hilang. Sebanyak 52.000 rumah terdampak dengan hampir 950 rumah hancur.
You may also like :
Pengungsi Banjir di Makassar Kembali ke Rumah, BPBD Tetap Siaga hingga Januari 2025
Provinsi Dak Lak mencatat jumlah korban tewas tertinggi dengan 27 korban jiwa dan 8 orang hilang. Provinsi Khanh Hoa melaporkan 14 kematian, sementara Gia Lai dan Lam Dong masing-masing mencatat 5 korban jiwa.
You might be interested :
Topan ke-13 Terjang Filipina, Warga 200 Desa Dievakuasi
Kota Thua Thien Hue dan Da Nang melaporkan dua kematian, dengan tambahan orang hilang di Provinsi Da Nang dan Quang Tri.
Bencana ini menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur dan pertanian di berbagai provinsi, dengan kerugian ekonomi diperkirakan melebihi $340 juta.
Jaringan transportasi terganggu dengan sangat parah, dengan jalan raya utama dan jalan pedesaan terblokir oleh banjir dan tanah longsor, menghambat upaya bantuan dan mengisolasi masyarakat.
Video yang dipantau Keidenesia.tv di X memperlihatkan jembatan runtuh. Sementara rekaman yang diunggah akun X Anadolu English memperlihatkan seorang pria yang hanyut di Sungai Srepok di wilayah Cu Jut diselamatkan dengan bantuan drone.
Gambar lain menunjukkan evakuasi bayi dengan baskom. Sementara video lain memperlihatkan warga harus mengungsi ke atap rumah mereka karena genangan air yang sudah sangat tinggi.
Pihak berwenang melaporkan bahwa 3,24 juta ternak dan unggas telah mati atau tersapu oleh banjir, memberikan pukulan telak bagi petani lokal dan perekonomian regional. Satu juta pelanggan dilaporkan kehilangan aliran listrik.
Sebagaimana dilansir dari Yeni Safak, Sabtu, 22 November 2025, pihak berwenang Vietnam telah mengerahkan personel militer dan polisi untuk membantu operasi tanggap bencana.
Skala banjir telah membebani sumber daya lokal, sehingga membutuhkan upaya nasional yang terkoordinasi untuk menyediakan tempat penampungan darurat, makanan, dan bantuan medis bagi masyarakat yang terdampak sambil menilai tingkat kerusakan secara menyeluruh.