UPdates - Seorang nelayan asal Kabupaten Takalar yang telah berhari-hari dilaporkan hilang, akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Senin, 4 Agustus 2025.
Nelayan tersebut bernama Sampara Daeng Ngitung yang ditemukan oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Makassar bersama tim gabungan.
Kepala Kantor Basarnas Makassar, Muhammad Arif Anwar menyatakan bahwa, korban ditemukan di Perairan Pulau Lanjukang, sekitar 22 mil laut dari Pelabuhan Paotere.
You might be interested : 
5 Tempat Ngabuburit Favorit di Kota Makassar
Penemuan jasad Sampara Daeng Ngitung berawal dari laporan nelayan sekitar yang melihat sesosok tubuh mengapung di sekitar perairan pada Minggu petang, 3 Agustus 2025.
Basarnas Makassar pun bergegas menurunkan Kapal Negara (KN) SAR 212 untuk melakukan pencarian dan evakuasi. Namun, upaya itu terkendala jarak pandang yang terbatas akibat suasana mulai gelap memasuki malam hari.
Proses pencarian berlanjut pada Senin pagi tadi, pukul 06.00 WITA. Dua jam berselang, jasad nelayan asal Takalar akhirnya ditemukan oleh tim.
Korban kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Biringkassi, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar menggunakan ambulans dari Pelabuhan Paotere.
Sebelumnya, Sampara Daeng Ngitung dilaporkan hilang ketika pergi mencari ikan di Perairan Pulau Kodingareng, Kecamatan Sangkarrang, Makassar pada Rabu pagi, 30 Juli 2025 lalu.
Nelayan berusia 44 tahun tersebut tak kunjung pulang ke rumahnya hingga malam hari. Pihak keluarga lantas sempat meminta nelayan sekitar untuk melakukan pencarian di perairan sekitar.
Setelah upaya tersebut gagal, Kepala Desa Biringkassi berinisiatif melaporkan kejadian sekaligus meminta bantuan Basarnas dan tim gabungan untuk mencari korban.
