UPdates—Tujuh tentara Israel tewas di kota Khan Younis di Gaza selatan ketika kendaraan lapis baja mereka terkena bahan peledak. Seorang pejabat militer Israel mengkonfirmasi kematian mereka pada hari Rabu, 25 Juni 2025.
You may also like : Sandera Israel: Netanyahu, Sudah cukup, Anda telah Menghancurkan Hidup Kami
Pejabat militer, yang berbicara dengan syarat anonim sesuai dengan peraturan militer itu mengatakan bahwa ketujuh orang tersebut tewas sekitar pukul 5 sore pada Selasa waktu setempat ketika sebuah bahan peledak menghantam kendaraan lapis baja mereka.
You might be interested : Hari Ini 45 Warga Palestina Terbunuh di Gaza Saat Menunggu Truk Makanan
Militer mengatakan seorang prajurit lainnya terluka parah pada hari Selasa akibat tembakan RPG.
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Independent, Rabu, 25 Juni 2025, insiden itu merupakan insiden yang sangat mematikan bagi pasukan Israel yang beroperasi di dalam Gaza.
Militer mengatakan lebih dari 860 prajurit mereka telah tewas sejak perang dimulai pada 7 Oktober 2023 — termasuk lebih dari 400 orang selama pertempuran di dalam Gaza.
Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengatakan di saluran Telegramnya bahwa mereka telah menyergap prajurit Israel yang berlindung di dalam sebuah bangunan tempat tinggal di Jalur Gaza selatan.
"Beberapa prajurit tewas dan lainnya terluka setelah mereka menjadi sasaran rudal Yassin 105 dan rudal lainnya di selatan Khan Younis," kata Hamas.
Pejuang Al-Qassam kemudian menargetkan gedung itu dengan senapan mesin.
Tidak segera jelas apakah insiden itu terkait dengan pengumuman militer Israel bahwa tujuh tentaranya tewas pada hari Selasa di Gaza.
Pengumuman itu muncul sehari setelah para saksi dan rumah sakit di Gaza mengatakan pasukan Israel dan pesawat nirawak menembaki ratusan warga Palestina yang sedang menunggu bantuan dalam insiden terpisah di Gaza selatan dan tengah pada Selasa dini hari waktu setempat. Serangan brutal itu menewaskan sedikitnya 44 orang.