UPdates - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, mengungkapkan detail engineering design (DED) pembangunan Stadion Sudiang di Makassar telah rampung. Dia memastikan proyek ini menjadi prioritas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
You may also like : 
Efisiensi Anggaran, Pejabat Pemprov Sulsel Dilarang ke Jakarta di Pelantikan ASS-Fatma
"Urusan stadion diambil alih kementerian. Kalau ada yang ingin membangun di tingkat kabupaten atau kota, silakan. Tapi sekarang DED-nya sudah selesai, amdal (analisis mengenai dampak lingkungan) sedang dikerjakan," kata Andi Sudirman dalam keterangannya yang diterima Keidenesia, Senin, 5 Mei 2025.
Andi Sudirman Sulaiman menyebut dirinya telah beberapa kali berkoordinasi dengan Kementerian PUPR terkait proyek tersebut. Dia menegaskan, pembangunan Stadion Sudiang merupakan program prioritas nasional yang kini menjadi kewenangan kementerian.
"Kalau stadion selalu jadi pertama, sudah janji, sudah berulang-ulang kan. Jadi program prioritas pertama diambil alih kewenangannya," ujarnya.
Meski belum memastikan waktu dimulainya pembangunan, Andi Sudirman Sulaiman menyatakan jika infrastruktur stadion akan ditangani langsung oleh Kementerian PUPR.
"Prinsipnya, kalau ada pembangunan pertama di Sulsel dari Kementerian PU, mereka sendiri bilang ke saya, mereka akan bangun itu," tambahnya.
Sebelumnya, Andi Sudirman Sulaiman mengungkapkan telah dua kali bertemu dengan Menteri PUPR, Dody Hanggodo, untuk membahas proyek tersebut. Pertemuan pertama berlangsung usai pelantikan kepala daerah oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 20 Februari lalu. Dalam pertemuan tersebut, Dody menegaskan komitmennya untuk membangun stadion di Sulsel.
Pertemuan kedua terjadi dalam kegiatan retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21–28 Februari. Dalam kesempatan itu, Dody kembali menyampaikan komitmennya.
"Jadi jelas. Ini juga disampaikan waktu retreat. Tunggu saja, beliau (Dody) bilang, ‘Kami bangun stadion di Sulawesi Selatan’," tegasnya.
