Iran dilaporkan telah menyiapkan rudal di peluncur mereka di kota-kota bawah tanah (Foto: Reuters via The Hindustan Times)

Diancam Trump, Iran Langsung Siapkan Semua Kota Rudal Bawah Tanahnya untuk Perang

31 March 2025
Font +
Font -

UPdates—Ancaman Donald Trump yang mengatakan akan ada pengeboman di Iran jika mereka tidak mencapai kesepakatan dengan Amerika Serikat mengenai program nuklir Teheran langsung mendapat tanggapan.

You may also like : jfk tembak gettyTrump Janji Rilis Berkas Rahasia Pembunuhan John F. Kennedy

Iran dilaporkan telah menyiapkan semua peluncur di kota-kota rudal bawah tanahnya dan siap untuk menyerang. Itu menurut laporan The Tehran Times sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari The Hindustan Times, Senin, 31 Maret 2025.

You might be interested : biden apPresiden Amerika Joe Biden Ringankan Hukuman 2.500 Napi Narkoba

Dalam sebuah posting di X, mereka mengatakan, "Informasi yang diterima oleh Tehran Times menunjukkan bahwa rudal Iran dimuat ke peluncur di semua kota rudal bawah tanah dan siap diluncurkan. Membuka kotak Pandora akan menimbulkan kerugian besar bagi pemerintah AS dan sekutunya."

Pejabat Iran telah merilis beberapa video yang merinci bunker bawah tanah yang dijaga ketat dan dipersenjatai dengan sistem pertahanan serta senjata seperti Kheibar Shekan (jangkauan 1.448 km), Haj Qassem (1.367 km), Ghadr-H (1.995 km), Sejjil (2.494 km), dan Emad (1.689 mil) sebagaimana laporan Iran Observer.

Presiden Iran Masoud Pezeshkian sebelumnya mengatakan bahwa Republik Islam itu tidak akan melakukan negosiasi langsung dengan Amerika Serikat mengenai program nuklirnya.

Peringatan Donald Trump kepada Iran

Dalam wawancara dengan NBC News pada hari Minggu, Donald Trump mengatakan akan ada pemboman di Iran jika mereka tidak mencapai kesepakatan dengan AS mengenai program nuklir Teheran.

Ia menambahkan bahwa ia mungkin akan mengenakan tarif sekunder pada Iran jika negara itu tidak membuat kesepakatan dengan Amerika Serikat.

"Jika mereka tidak membuat kesepakatan, akan ada pengeboman. Namun ada kemungkinan jika mereka tidak membuat kesepakatan, saya akan mengenakan tarif sekunder kepada mereka seperti yang saya lakukan empat tahun lalu," katanya kepada NBC News.

Selama masa jabatan pertamanya sebagai Presiden, Trump telah menarik negara itu dari kesepakatan nuklir dengan Iran.

Kesepakatan sebelumnya dengan Iran telah menetapkan batasan ketat pada aktivitas nuklir mereka dengan imbalan pelonggaran sanksi AS. Setelah kesepakatan berakhir, Iran melampaui batas yang disepakati dalam program pengayaan uraniumnya.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

gettyimages 635752305 e1610538598206 copy 48e2

Helen Keller

“Anda tidak akan pernah belajar sabar dan berani jika di dunia ini hanya ada kebahagiaan.”
Load More >