UPdates—Seorang bocah lelaki dijuluki Mickey Mouse karena mengalami kondisi langka yang membuatnya dianggap mirip seperti tokoh kartun tikus itu.
You may also like : Karyawan Perusahaan di China tak Boleh Jomlo, Dipecat jika tak Nikah September
Namun, keberanian dan cinta sang ibu yang percaya bahwa putranya bisa normal seperti anak-anak lainnya membuatnya mengalami transformasi yang luar biasa.
You might be interested : Tiongkok Kembali Temukan Virus Corona yang Bisa Menulari Manusia
Qibao yang berusia tiga tahun lahir dengan beberapa tahi lalat besar berwarna gelap yang menutupi tengkoraknya.
Kondisi yang sangat langka ini dikenal sebagai nevus kongenital dan disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel penghasil pigmen yang tidak normal di kulit.
Bersimpati pada kondisinya, para dokter di China pun menyusun rencana untuk membantu bocah lelaki itu untuk menjalani kehidupan yang normal.
Dokter bedah meyakinkan keluarganya bahwa mereka dapat mengangkat tahi lalat tersebut, tetapi pertama-tama ia harus meregangkan kulitnya agar dapat menutupi celah yang ditinggalkan oleh pengangkatan tahi lalat di kepalanya.
Sang ibu yang sedih melihat kondisi buah hatinya bersedia melakukan tindakan medis itu meski harus membuat kepala sang bocah berubah bentuk secara drastis.
Rekaman video pra-operasi yang dibagikan di media sosial oleh keluarganya menunjukkan Qibao menumbuhkan kulit besar seperti balon di kedua sisi kepalanya, yang menyebabkan ia dijuluki Mickey Mouse. Ibunya menceritakan bagaimana anak-anak lain di lingkungan mereka di provinsi Fujian, Tiongkok selatan, mengejek putranya.
"Kami menghapus air mata kami dan terus maju," katanya sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari The Mirror, Jumat, 16 Mei 2025.
Kini, lima bulan setelah perawatan dimulai, dokter bedah telah menyatakan perawatan Qibao berhasil sepenuhnya setelah tahi lalat dan benjolan besar di sisi kepalanya diangkat.
Rekaman video pascaoperasi menunjukkan Qibao dengan kepala terbungkus perban bermain dengan gembira di kamar bayi rumah sakit.
Keberanian Qibao dan ibunya menyentuh hati pengguna media sosial di seluruh Tiongkok.
"Anak ini begitu pemberani dan begitu pula ibunya. Saya menangis menyaksikan ini," kara seorang pengguna Douyin, TikTok versi Tiongkok.
Yang lain menceritakan kisahnya sendiri. "Dulu saya juga diejek karena penampilan saya. Ini benar-benar menyentuh saya," ujarnya.
Yang ketiga berkata: "Dia tampak begitu bahagia sekarang. Inilah kekuatan pengobatan dan cinta."