UPdates—Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperingatkan bahwa Perang Dunia III sudah dekat. Hal itu ia lontarkan saat berpidato di KTT Prioritas FII di Miami, pada hari Kamis, 20 Februari 2025 waktu setempat.
You may also like : Serang Ukraina dengan Rudal Hipersonik, Rusia Kirim "Ancaman" ke AS dan Inggris
Namun, Trump mengklaim bahwa kepemimpinannya akan mencegah Perang Dunia III itu terjadi.
You might be interested : Kasus Uang Tutup Mulut Bintang Porno, Trump Dihukum sebelum Dilantik jadi Presiden Amerika
Ia mengatakan jika pemerintahan mantan Presiden AS Joe Biden berlanjut, dunia akan berperang.
"Tidak ada untungnya bagi siapa pun dalam terjadinya Perang Dunia III, dan Anda tidak begitu jauh darinya. Saya akan memberi tahu Anda sekarang. Anda tidak begitu jauh. Jika kita memiliki pemerintahan ini selama satu tahun lagi, Anda akan berada dalam perang ketiga, dan sekarang itu tidak akan terjadi," katanya sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari NDTV, Jumat, 21 Februari 2025.
Trump mengatakan bahwa meskipun AS tidak akan berpartisipasi dalam perang-perang ini, ia akan menghentikannya.
"Kami akan menghentikan orang-orang dari perang-perang bodoh yang tak pernah berakhir ini. Kami sendiri tidak akan ikut serta, tetapi kami akan menjadi lebih kuat dan lebih berkuasa daripada siapa pun. Dan jika sampai terjadi perang, tidak ada seorang pun yang akan mampu mendekati kami, tetapi kami rasa itu tidak akan pernah terjadi," tegasnya.
Trump mengutip Elon Musk dalam sebuah postingan di X dan berkata, "Elon Musk: Naluri Presiden tentang Ukraina sepenuhnya benar. Sungguh menyedihkan bahwa begitu banyak orang tua kehilangan putra mereka, dan begitu banyak putra kehilangan ayah mereka dalam perang yang tidak ada gunanya ini".
Sebelumnya, pada Rabu, Trump menyinggung Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy atas perang yang sedang berlangsung di Ukraina. Ia mengatakan bahwa Amerika Serikat telah menghabiskan USD 200 miliar lebih banyak daripada Eropa, sementara kontribusi keuangan Eropa "dijamin" dan AS tidak mendapat imbalan apa pun.
Trump menuduh Zelenskyy membujuk Amerika Serikat untuk menginvestasikan miliaran dolar dalam perang yang menurutnya tidak akan dimenangkan, mempertanyakan alokasi sumber daya dan kurangnya kontribusi keuangan yang setara dari Eropa. Trump juga menyebut Zelenskyy sebagai diktator tanpa pemilihan umum.
"Coba pikirkan, seorang komedian yang cukup sukses, Volodymyr Zelenskyy, membujuk Amerika Serikat untuk menghabiskan $350 miliar dolar, untuk terlibat dalam perang yang tidak akan pernah dimenangkan, yang tidak perlu dimulai, tetapi perang yang tidak akan pernah dapat ia selesaikan tanpa AS dan "TRUMP"," tulis Trump di platform media sosial Truth.