UPdates—Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali bikin geger. Itu setelah ia marah besar pada acara Nganjang ka Warga yang digelar di Lapangan Desa Sukamandi Jaya Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Rabu 28 Mei 2025 malam.
You may also like : Hasil Hitung Cepat Pilgub Jabar 2024 Data 100% versi Indikator Politik Indonesia: Dedi Mulyadi Menang 61,16 Persen
Dalam video yang beredar luas di medsos, Dedi murka lantaran ada sekelompok suporter sepakbola Persikas Subang yang membentangkang spanduk penolakan Persikas Subang dijual di acara itu.
You might be interested : Siswa SMA di Jawa Barat Mulai Wajib Militer Tahun Ini
“Hei, ini forum saya, bukan forum Persikas. Ini forum saya dengan rakyat bukan dengan Persikas. Anak muda gak punya otak kamu!” teriak Dedi di hadapan ribuan warga sebagaimana dilansir keidenesia.tv, Kamis, 29 Mei 2025.
Kemarahan Dedi Mulyadi disaksikan langsung Sekda Jabar, Bupati Subang, dan Wakilnya. Mereka semua terdiam.
"Siapa kamu, maju sini. Cari siapa orangnya. Dengan saya sini. Cari, saya tidak terima. Saya tidak terima," teriak politikus Gerindra itu seraya berkacak pinggang.
"Kalau kamu anak sekolah saya cari kamu sekolah di mana. Kalau kamu mahasiswa, saya cari kamu kuliah di mana. Saya pikir kamu jagoan di sini," lanjutnya.
Setelah suasana mulai agak dingin, Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa klub sepakbola kebanggaan Kabupaten Subang yang sedang menjadi perhatian publik karena diambil oleh daerah lain tersebut bukan urusanya.
Menurutnya, saat ini masyarakat Subang butuh jalan yang bagus, dan sekolah yang baik. "Persikas pindah kemanapun, tidak akan mempengaruhi masyarakat miskin untuk bisa makan," ujarnya.
"Orang Subang tidak butuh Persikas hari ini. Hobi dan kesenangan sepak bola tidak boleh mempengaruhi kebutuhan dasar masyarakat," lanjutnya.
Permasalahan Persikas menjadi sorotan setelah klub yang diketuai anggota DPRD Subang dari Partai Persatuan Pembangunan Achmad Buchori itu dikabarkan akan dijual dan berpindah ke Sumatera Selatan.
Rencana penjualan itu membuat masyarakat Subang kecewa karena Lapangan Sepakbola Persikas baru saja direnovasi.