UPdates—Rapper dan produser musik top Amerika, Jay-Z dituduh dalam gugatan perdata memperkosa seorang gadis berusia 13 tahun bersama bintang hip-hop Sean “Diddy” Combs pada tahun 2000. Dokumen pengadilan menunjukkan, sebuah klaim yang dibantah keras oleh artis tersebut.
Gugatan perdata terbaru yang diajukan pada hari Minggu waktu AS itu menuduh bahwa Jay-Z, yang bernama asli Shawn Carter, serta Combs, memperkosa gadis itu di sebuah pesta setelah MTV Video Music Awards pada bulan September 2000.
“Seorang selebriti lain berdiri di samping dan menyaksikan Combs dan Carter bergantian menyerang anak di bawah umur itu. Banyak orang lain yang hadir di pesta setelahnya, tetapi tidak melakukan apa pun untuk menghentikan penyerangan itu,” demikian bunyi gugatan tersebut sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Al Jazeera, Senin, 9 Desember 2024.
“Carter telah bersama Combs selama banyak kejadian seperti yang dijelaskan di sini. Kedua pelaku harus diadili,” lanjut gugatan tersebut.
Combs, yang juga dikenal sebagai Diddy, saat ini berada di penjara dan menghadapi dakwaan perdagangan seks dan pemerasan.
Jay-Z awalnya diidentifikasi dalam pengaduan terhadap Combs sebagai “Selebriti A”. Penggugat tidak diidentifikasi dalam gugatan tersebut.
Jay-Z membalas pengacara yang menangani kasus tersebut dengan menuduhnya sebagai manusia yang menyedihkan.
“Tuduhan ini sangat keji sehingga saya mohon Anda untuk mengajukan pengaduan pidana, bukan perdata!! Siapa pun yang melakukan kejahatan seperti itu terhadap anak di bawah umur harus dikurung, tidakkah Anda setuju? Para korban yang diduga ini akan pantas mendapatkan keadilan yang sesungguhnya jika memang demikian," kata sebuah pernyataan yang dipublikasikan di X oleh label Jay-Z, Roc Nation.
Carter, 55 tahun, adalah produser rekaman dan pengusaha miliarder yang memulai kariernya sebagai rapper dan sekarang menikah dengan superstar Beyonce.
“Pengakuan itu berbicara sendiri. Ini adalah masalah yang sangat serius yang akan diadili di pengadilan," kata Buzbee, pengacara yang mengajukan gugatan terhadap Jay-Z sebagaimana dilaporkan kantor berita AFP.
Buzbee juga mengatakan bahwa korban pemerkosaan yang diduga diwakilinya tidak pernah menuntut sepeser pun dari Jay-Z. "Dia hanya mencari mediasi rahasia," ujarnya.
Jaksa federal menuduh bahwa Combs, 55 tahun, melakukan pelecehan seksual terhadap wanita dan memaksa mereka untuk melakukan pesta seks yang dipicu narkoba dengan menggunakan ancaman dan kekerasan.
Combs mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan, dan persidangan pidananya saat ini dijadwalkan akan dimulai pada tanggal 5 Mei 2025.
Ia juga menghadapi gelombang besar tuntutan hukum yang dijanjikan oleh para pengacara, termasuk pengacara Texas Buzbee, yang mengatakan pada bulan Oktober bahwa lebih dari 100 korban yang diduga merencanakan tindakan hukum terhadapnya.
