UPdates - Kerusuhan bermotif SARA melanda Irlandia Utara. Kerusuhan berlangsung sejak Senin malam, 9 Juni 2025 waktu setempat. Ratusan perusuh bertopeng menyerang polisi dan membakar rumah serta mobil di Kota Ballymena yang berjarak sekitar 45 km dari , Belfast, Ibu Kota Irlandia Utara.
You may also like : 
Angin 183 Km/jam Menerjang, Jutaan Orang Dilarang Keluar Rumah di Inggris Raya
Aksi ini sebagai bentuk protes atas dugaan serangan seksual di kota tersebut. Sebanyak 32 petugas polisi terluka dalam kejadian itu.
Disadur dari CNN, Polisi antihuru-hara dan mobil van lapis baja memblokir jalan di Ballymena pada Rabu malam. Kerusuhan di Irlandia Utara meletus usai aksi protes atas dugaan serangan seksual di Kota Ballymena.
Sebelumnya, dua anak laki-laki berusia 14 tahun ditangkap dan diadili atas tuduhan melakukan penyerangan seksual serius terhadap seorang gadis remaja.
Penduduk di Kota Ballymena yang memiliki populasi migran yang besar menggambarkan kerusuhan tersebut sebagai peristiwa mengerikan. Menurut mereka, orang asing menjadi target penyisiran para perusuh.
Menurut Asisten Kepala Polisi Irlandia Utara, Ryan Henderson, kekerasan ini bermotif rasial dan ditujukan pada komunitas etnis minoritas dan polisi. Seorang migran asal Rumania mengaku rumahnya menjadi sasaran penyerangan oleh para perusuh.
