UPdates - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan google cloud di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI).
You may also like : 
Kasus Bansos, KPK Cegah Kakak Harry Tanoe ke Luar Negeri Bersama Eks Dirjen
Lembaga antirasuah nasional ini telah melakukan pengusutan sejak pekan lalu, tepatnya pada Kamis, 17 Juli 2025.
You might be interested : 
Riza Chalid dan Jurist Tan Masuk Daftar Buron Internasional, Interpol Turun Tangan!
Budi Prasetyo selaku Juru Bicara (Jubir) KPK RI pun menyatakan, pihaknya bakal memanggil sejumlah pihak. Terutama yang diduga mengetahui konstruksi kasus dugaan korupsi pengadaan google cloud Kemendikbudristek untuk meminta keterangan.
Temuan tersebut erat kaitannya dengan kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook pada 2020 hingga 2022. Alhasil, Nadiem Makarim yang menjabat Mendikbudristek RI pada tahun itu berpotensi diperiksa lagi sebagai saksi.
Hanya saja, Budi Prasetyo memaparkan bahwa kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan google cloud Kemendikbudristek belum naik ke tahap penyidikan. Hal ini membuatnya belum dapat menyampaikan berbagai informasi secara detail, termasuk apakah telah atau bakal menjadwalkan pemeriksaan terhadap Nadiem Makarim.
KPK RI juga belum mengumumkan tempus perkara alias waktu terjadinya tindak pidana maupun detail perkaranya. Namun, mereka tetap terbuka untuk memeriksa siapa saja yang diduga kuat terlibat dalam kasus tersebut.
Sebagai informasi, Nadiem Makarim dua kali diperkisa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) RI ihwal kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook Kemendikbudristek. Namun, pria yang menjabat sebagai menteri di departemen itu pada periode 2019-2021 hanya dimintai keterangan dan belum ditetapkan sebagai tersangka.
