Manusia terpendek di dunia, Afshin Esmaeil Ghaderzadeh (Foto: Guinness World Records)

Manusia Tertinggi dan Terpendek di Dunia Saat Ini, Pakaian Jadi Masalah Mereka

3 September 2025
Font +
Font -

UPdates— Tidak ada angka yang menjadi standar dunia terkait tinggi badan yang dianggap ideal secara universal.

You may also like : gigi terkuatDahsyat! Pria Mesir Tarik Kereta dengan Gigi, Sehari Pecahkan 3 Rekor Dunia

Meski begitu, ada tinggi badan rata-rata di suatu wilayah yang bisa dijadikan sebagai referensi.

You might be interested : presiden iran masoud pezeshkian aaPresiden Iran: Kami Siap Menyerang Israel Lagi

Di Indonesia misalnya, tinggi badan rata-rata pria dewasa adalah 168 cm dan wanita 159 cm. Sementara di Amerika Serikat, tinggi badan rata-rata pria adalah 176 cm dan wanita 161,5 cm.

Bicara soal tinggi badan, beberapa orang di dunia memiliki postur yang sangat menjulang. Sementara beberapa lainnya sangat pendek untuk ukuran normal manusia.

Lalu, siapa manusia tertinggi dan terpendek di dunia saat ini?

Manusia tertinggi di dunia saat ini adalah Sultan Kösen dari Turki. Ia tercatat memiliki tinggi 251 cm (2 meter 51 cm).

Sultan Kösen adalah pemegang rekor resmi Guinness World Records untuk pria tertinggi yang masih hidup.

Postur Sultan Kösen menjulang tinggi karena kondisi medis yang disebut gigantisme. Itu menyebabkan pertumbuhan tinggi badannya tidak berhenti.

Mantan petani itu pertama kali diakui sebagai manusia tertinggi yang masih hidup oleh Guinness World Records pada tahun 2009 dan masih memegang rekor tersebut sampai saat ini.

Sebagai manusia tertinggi, Sultan Kösen mengalami sejumlah kesulitan. Antara lain dalam mencari pakaian dan sepatu berukuran pas, masuk ke dalam mobil dan bangunan berukuran normal, serta menemukan pendamping hidup karena tinggi badannya menimbulkan rasa takut atau dianggap sebagai masalah oleh calon pasangan.

Kondisi medis langka yang dialaminya juga membutuhkan pengobatan agar tidak mengancam nyawanya.

Sedangkan untuk manusia terpendek yang masih hidup, rekor saat ini dipegang warga Iran bernama Afshin Esmaeil Ghaderzadeh.

Ia diakui oleh Guinness World Records sebagai manusia terpendek di dunia yang masih hidup pada tahun 2023 dengan tinggi 65,24 cm.

Ia hampir 7 cm lebih pendek dari pemegang rekor sebelumnya, Edward "Niño" Hernandez (Kolombia) yang berusia 36 tahun .

Afshin adalah pria terpendek keempat yang pernah diverifikasi oleh Guinness World Records.

Tinggal di sebuah desa terpencil di Kabupaten Bukan, Provinsi Azerbaijan Barat, Iran, Afshin lahir dengan berat badan 700 gram.

Kehidupan Afshin di Iran Utara tidaklah mudah. ​​Karena ukuran tubuhnya, Afshin sempat kesulitan membaca dan menulis.

Ia mahir menggunakan ponsel pintar, meskipun merasa sulit untuk membawanya. "Ponsel pada umumnya berat untuk digunakan dalam waktu lama, tetapi saya masih bisa menggunakannya," ujar Afshin di GWR sebagaimana dilansir keidenesia.tv, Rabu, 3 September 2025.

Ia menghabiskan sebagian besar harinya menonton kartun dan aktif menjelajahi media sosial. Ia punya teman yang membantunya berkomunikasi dengan para pengikutnya di akun Instagram @mohamadghaderzadeh_official .

Afshin gemar menonton sepak bola. Pemain sepak bola favoritnya adalah sesama pemegang Guinness World Record, Ali Daei (Iran) dan Cristiano Ronaldo (Portugal).

Afshin memiliki kepribadian yang sangat baik dan supel, sehingga ia sangat disenangi penduduk setempat. Baik orang tuanya maupun masyarakat sekitar memanggilnya dengan nama 'Mohamad'.

Meski bahagia, Afshin menjelaskan bahwa ia berharap dapat hidup seperti orang lain, terutama agar ia dapat memiliki dan mengendarai mobil.

Ia tidak bisa berkeliling desa sendirian; ia selalu ditemani oleh salah satu orang tuanya. Meskipun Afshin bisa berjalan tanpa bantuan, terkadang ia lebih suka digendong.

“Aku tahu siapa pria tertinggi di dunia. Aku mungkin muat di telapak tangannya,” kata Afshin Ghaderzadeh.

Membeli baju selalu jadi perjuangan tersendiri bagi orang-orang bertubuh superlatif. Seperti halnya orang-orang bertubuh tinggi yang sulit menemukan baju karena harus dibuat khusus, Afshin juga mengalami kesulitan serupa.

Satu-satunya baju yang pas untuknya adalah baju-baju yang dibuat khusus untuk balita, tetapi sebagai pria berusia 20 tahun, Afshin tidak menyukai desain yang kekanak-kanakan.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

20110413t0900 pope john paul ii life 1185595

Pope John Paul II

"Perang adalah kekalahan bagi kemanusiaan."
Load More >