Aktivis iklim Swedia Greta Thunberg di Kapal Madleen yang membawa para aktivis yang mencoba menerobos blokade Gaza lewat laut (Foto: X)

Momen-momen Menegangkan, Israel Kirim Militer Cegah Kapal Aktivis yang Coba Terobos Blokade Gaza

8 June 2025
Font +
Font -

UPdates—Israel pada hari Minggu memerintahkan militer untuk menghentikan kapal kemanusiaan yang membawa aktivis internasional, termasuk aktivis iklim Swedia Greta Thunberg dan anggota parlemen Prancis-Palestina Rima Hassan.

You may also like : tentara israel tewas191 Perwira Israel Tewas di Gaza, 6 Brigadir Jenderal, dan 10 Letkol, Kerugian Terbesar yang Dibocorkan Surat Kabar Israel

"Saya telah menginstruksikan militer untuk mencegah armada Madleen mencapai Gaza," kata Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, dalam sebuah pernyataan dari kantornya sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari RFI, Minggu, 8 Juni 2025.

You might be interested : gaza tewasSetelah Pengumuman Gencatan Senjata, Israel Bombardir Gaza, 73 Tewas dan 230 Terluka

Israel Katz menyebut Thunberg sebagai antisemit dan menuding kelompok aktivis tersebut sebagai corong propaganda Hamas. "Mundurlah karena kalian tidak akan mencapai Gaza," tegasnya.

Kapal Madleen, yang dioperasikan oleh Freedom Flotilla Coalition, meninggalkan Italia pada 1 Juni dengan tujuan untuk mengirimkan bantuan dan menerobos blokade Israel, yang telah berlangsung selama bertahun-tahun bahkan sebelum perang Israel-Hamas sejak Oktober 2023.

Penyelenggara mengatakan pada hari Sabtu bahwa kapal tersebut telah memasuki perairan Mesir dan mendekati Gaza, tempat perang telah memasuki bulan ke-21.

Di atas kapal tersebut terdapat warga negara Jerman, Prancis, Brasil, Turki, Swedia, Spanyol, dan Belanda.

"Israel tidak akan mengizinkan siapa pun untuk menembus blokade laut Gaza. Israel akan bertindak terhadap setiap upaya untuk mematahkan blokade melalui laut, udara, atau darat," kata Katz.

Pada bulan Mei, kapal Freedom Flotilla lainnya, Conscience, dilaporkan diserang pesawat nirawak Israel.

Anggota Parlemen Eropa Prancis Rima Hassan, yang berada di atas kapal, melaporkan bahwa lebih dari 200 anggota parlemen Eropa telah menandatangani surat terbuka kepada Israel, yang menyerukan agar Madleen diizinkan mencapai Gaza.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis hari Jumat, Amnesty International menyebut pelayaran tersebut sebagai inisiatif solidaritas yang penting.

Mengecam salah satu bencana kemanusiaan terburuk yang disebabkan manusia di dunia di Gaza, LSM tersebut menegaskan bahwa tidak ada pembenaran untuk mencegah bantuan kemanusiaan memasuki wilayah Palestina.

Ini akan menjadi momen-momen menegangkan. Aksi aktivis yang sangat berani ini menjadi sorotan dunia dan viral di media sosial sejak kemarin. Dukungan publik mengalir deras dari seluruh penjuru dunia meski ada kekhawatiran besar terkait keselamatan mereka.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

capture

Benjamin Franklin

"Investasi dalam pengetahuan adalah hal terpenting."
Load More >