UPdates - Naili dipastikan akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggantikan suaminya Trisal Tahir, yang didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Naili akan maju sebagai calon wali kota (cawalkot) Palopo berpasangan dengan Akhmad Syarifuddin.
You may also like : Sidang MK Sengketa Pilkada Palopo, Dinas Pendidikan tak Temukan Ijazah Trisal dan tidak Ada di Daftar Hadir Ujian
Dirangkum Keidenesia, Kamis, 27 Februari 2025, penunjukan Naili sebagai calon wali kota berpasangan dengan Akhmad Syarifuddin atau yang akrab disapa Ome tidak dirinci secara detail. Namun diketahui keputusan ini telah melalui kajian dan pertimbangan yang matang.
You might be interested : Marak Dugaan Keterlibatan Pj Kepala Daerah dan Kepala Desa di Pilkada 2024
Berkas rekomendasi usungan dari partai koalisi untuk pasangan ini sementara sedang dipersiapkan. Partai-partai yang tergabung dalam koalisi pasangan nomor urut 4 di Pilkada Palopo adalah Gerindra, Demokrat, dan PKB.
Bahkan keputusan Trisal yang mendorong istrinya, Naili, untuk maju dalam Pilwalkot Palopo Partai Demokrat Sulsel. Demokrat juga terbuka untuk berkomunikasi dan siap memantau perkembangan jelang pemungutan suara ulang (PSU) yang akan dilaksanakan dalam Pilkada Palopo.
Secara umum, Demokrat sepakat untuk menempatkan kadernya sebagai wakil wali kota. Keputusan ini pun didasari oleh fakta bahwa pengganti Trisal adalah istrinya sendiri, yang sudah mengenal betul kondisi politik di Palopo.
Demokrat akan memantau respons publik Palopo, mengingat selama perjuangan Trisal, Naili selalu mendampingi suaminya, sehingga penguasaan lapangan sudah sangat matang.
Sebelumnya, tim sukses (timses) Pilkada Palopo sempat mengusulkan Naili sebagai pengganti suaminya sebagai calon wali kota. Nama Naili muncul secara spontan dari timses tanpa adanya komunikasi terlebih dahulu dengan Trisal.
Naili sendiri dinilai sebagai figur yang tepat untuk menggantikan Trisal setelah putusan MK, karena Naili dianggap paham kondisi tim dan mampu menyatukan kembali kekuatan yang ada.