Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Foto: Pemkot Makassar)

Persoalan SPMB 2025 Makassar, Appi: Masih Ada 858 Siswa belum Tertampung Sekolah Negeri

25 July 2025
Font +
Font -

UPdates—Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mengungkap persoalan SPMB 2025. Menurutnya, masih ada 858 siswa belum tertampung di sekolah negeri.

You may also like : img 20250509 wa0006Catat! Jadwal dan Kuota Pendaftaran SPMB 2025 SD-SMP Makassar, Cek di Sini

Hal itu disampaikan Appi, sapaan Munafri dalam unggahan di akun Instagram pribadinya sebagaimana dilansir keidenesia.tv, Jumat, 25 Juli 2025.

You might be interested : capturePemkot Makassar Tata Ulang Tenaga Honorer, Ini Tanggapan Guru Besar Astropologi Unhas

"Bersama Wakil Wali Kota Makassar, Ibu Aliyah Mustika Ilham dan Komisi D DPRD Makassar menindaklanjuti persoalan SPMB 2025. Masih ada 858 siswa belum tertampung di sekolah negeri, dan kami pastikan tak ada anak yang tertinggal, semua harus dapat akses pendidikan," kata Appi.

Ia menjelaskan solusi yang mungkin mereka ambil. "Solusi terpadu kami siapkan: optimalisasi sekolah dengan kuota tersisa, kerja sama dengan swasta, hingga usulan penambahan rombel ke Kementerian agar valid secara sistem. Pemerataan zonasi kami utamakan—bukan lagi intervensi, tapi keadilan," jelasnya.

"Kami juga kaji transportasi pelajar di wilayah padat dan sulit dijangkau, serta pembangunan unit sekolah baru ke depan. Ini bukan sekadar urusan tahunan, tapi cermin komitmen kami menjaga hak pendidikan untuk semua anak Makassar," lanjut Appi.

Sementara itu, dalam momentum peringatan Hari Anak Nasional 2025, Pemerintah Kota Makassar menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan akses pendidikan dengan menambah jumlah armada bus sekolah gratis bagi pelajar di kota ini.

Munafri menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya nyata Pemkot untuk menghadirkan fasilitas ramah anak dan mendukung kemudahan akses pendidikan, khususnya bagi anak-anak di wilayah yang belum terjangkau angkutan umum.

Menurutnya, Pemerintah kota Makassar berkomitmen menambah armada bus sekolah sebagai upaya memastikan anak-anak kita bisa bersekolah dengan aman, nyaman, dan tanpa beban biaya tambahan.

“Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap masa depan generasi emas Indonesia,” kata Munafri saat memberikan keterangan di kantor Balai Kota Makassar sebagaimana dilansir dari situs resmi Pemkot.

Saat ini, Pemkot Makassar telah mengoperasikan lima unit bus sekolah yang melayani sejumlah koridor utama. Namun, Wali Kota menyatakan jumlah tersebut belum mencukupi, terutama untuk menjangkau wilayah-wilayah pinggiran kota yang belum dilayani angkutan umum.

“Bus sekolah tetap beroperasi dan akan kita tambah jumlahnya. Hanya saja saat ini, prioritas kami adalah penambahan armada angkutan umum. Tujuanya memperluas rute layanan bus sekolah,” ujar Munafri.

Wali Kota menekankan dampak ekonomi dari penyediaan bus sekolah gratis bagi keluarga di Makassar.

Ia menyebutkan bahwa biaya transportasi harian kerap menjadi beban tambahan bagi orang tua, terutama bagi mereka yang harus menyewa kendaraan untuk mengantar anak ke sekolah.

“Kalau satu anak butuh Rp10.000 per hari untuk transportasi, dalam sebulan bisa mencapai Rp200.000. Kalau ada bus sekolah gratis yang rutin, itu bisa mengurangi beban ekonomi rumah tangga secara signifikan,” kata Appi.

Langkah ini merupakan bagian dari visi Pemkot Makassar dalam menciptakan kota yang inklusif, layak anak, dan peduli terhadap pendidikan sebagai investasi jangka panjang bangsa.

Terkait target ideal jumlah bus sekolah tambahan, Munafri menyampaikan bahwa Pemkot masih dalam tahap kajian teknis.

Politisi Golkar itu kembali menekankan pentingnya perencanaan matang, termasuk penentuan rute atau koridor prioritas serta potensi penggunaan ganda bus pada waktu-waktu nonaktif sekolah.

"Kita ingin layanan ini efisien. Misalnya, pagi antar anak sekolah, lalu siangnya bisa melayani rute umum tertentu. Tapi semua itu harus melalui kajian terlebih dahulu. Jika memungkinkan, ke depan kita bahkan akan dorong penggunaan bus listrik,” tandasnya.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

capture

Abraham Lincoln

"Cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya."
Load More >