Polisi dan warga Cireundeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendatangi rumah korban satu keluarga tewas bunuh diri, Minggu 15 Desember 2024). (Foto:RRI/Saadatuddraen)

Pinjol Makan Korban Lagi, Satu Keluarga Bunuh Diri di Tangerang Selatan

16 December 2024
Font +
Font -

UPdates— Pinjaman online (pinjol) makan korban lagi. Satu keluarga di Kampung Poncol, Kelurahan Cireundeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan ditemukan tewas diduga bunuh diri akibat terjerat utang.

You may also like : puan dpr18 Juta Warga Terjerat Pinjol dan Banyak Bunuh Diri, Puan: Sungguh Menyedihkan

Satu keluarga tersebut terdiri dari AF (31 tahun) ayah, IYL (28) istri, dan A (3) anak. Mereka pertama kali ditemukan kerabatnya, Y (37) dan N (48) pada Minggu, 15 Desember 2024.

You might be interested : puan dpr18 Juta Warga Terjerat Pinjol dan Banyak Bunuh Diri, Puan: Sungguh Menyedihkan

Kedua saksi datang ke rumah korban dengan tujuan menyalakan air. Saat itulah, mereka menemukan ketiganya di dua tempat berbeda.

"Kebetulan tombol on/of-nya berada di dalam rumah korban. Namun pintu rumah masih kondisi terkunci," kata Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas M.S. Arifin sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari RRI.co.id, Senin, 16 Desember 2024.

Menurut Arifin, saksi Y saat itu berusaha membuka pintu rumah melalui jendela samping yang kebetulan tidak terkunci. Pada saat saksi Y masuk ke dalam rumah, ia melihat ibu dan anak sudah terbaring kaku di kamarnya.

"Sedangkan sang ayah dalam kondisi leher terikat tali dan tergantung pada tiang dapur. Kondisinya pun telah terbujur kaku," ungkap Arifin.

Saksi Y sempat membawa sang anak ke Klinik Medika Cirendeu. "Sesampai di klinik menurut keterangan petugas medis korban sudah dinyatakan meninggal dunia soalnya sudah kaku. Selanjutnya korban anak di bawa lagi ke TKP," kata Arifin.

Pada pukul 15.30 WIita, korban dibawa ke RS Fatmawati guna dilakukan visum. "Belum diketahui motifnya apa, apakah bunuh diri yang melibatkan satu keluarga," ujarnya.

Keterangan saksi A, pada malam sebelum kejadian, korban YL dan anaknya sempat berbincang denganya. YL sempat bercerita bahwa suaminya mempunyai sangkutan pinjaman online.

Font +
Font -