UPdates—Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed Bin Salman dilaporkan mungkin tertarik untuk membeli saham di Barcelona.
You may also like : 
Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Spanyol, Italia, Jerman, dan Prancis: Barcelona Keok, MU Menang
Menurut Francois Gallardo dari El Chiringuito, Putra Mahkota Saudi siap mengajukan tawaran senilai €10 miliar atau sekitar Rp195 triliun untuk membeli Barcelona.
Ini akan sejalan dengan strategi Arab Saudi untuk semakin memperluas pengaruhnya di bidang olahraga, baik melalui investasi langsung maupun melalui Dana Investasi Publik (PIF) Saudi.
Gallardo menunjukkan bahwa Barcelona memiliki utang lebih dari €2,5 miliar (Rp48,8 triliun) yang akan sulit untuk dilunasi.
Dengan mempertimbangkan hal itu, Putra Mahkota Saudi siap mengajukan tawaran €10 miliar untuk membeli Barcelona, yang secara teoritis akan memberinya kendali penuh atas klub tersebut.
Namun, kesepakatan seperti itu tidak mungkin terjadi, setidaknya untuk klub-klub seperti Barcelona dan Real Madrid, yang dikelola oleh socios (anggota klub).
Barcelona sebagai sebuah entitas dimiliki oleh socios atau anggotanya, yang tidak akan pernah mengizinkan klub tersebut diakuisisi oleh entitas asing. Hal ini juga ditekankan oleh Gallardo.
Meskipun Dana Investasi Arab Saudi secara teknis dapat berinvestasi di Barcelona jika klub memisahkan divisi hiburannya, hal itu tidak akan memungkinkan PIF untuk mendapatkan kendali atas operasional harian klub.
Strategi serupa dilaporkan sedang dipertimbangkan oleh Real Madrid, dengan Florentino Perez terbuka untuk memisahkan divisi hiburan dan divisi sepak bola klub, dan mengizinkan penawaran bagi investor untuk berinvestasi di divisi hiburan.
Sebagaimana dilansir Keidenesia.tv dari Barca Blaugranes, Minggu, 14 Desember 2025, ini mungkin satu-satunya cara agar PIF dapat berinvestasi di Barcelona. Namun selain itu, hampir tidak mungkin Barcelona diakuisisi sepenuhnya oleh entitas asing, apalagi PIF.
