UPdates—Pemkot Makassar secara resmi memulai program pembagian seragam gratis untuk siswa baru SD dan SMP negeri. Ini merupakan salah satu program prioritas dalam visi besar “MULIA”.
You may also like : 
IAS Ajak Warga Pilih Pemimpin Berpengalaman di Pilwali Makassar: Tidak Ada yang Kalah MULIA
Di tahap awal, sebanyak 1.000 pasang seragam putih-merah (SD) dan putih-biru (SMP) akan disalurkan simbolis ke delapan sekolah terpilih.
You might be interested : 
Kasus Sodomi Viral, Appi: Makassar Berkomitmen Jadi Kota Ramah Anak
Sekolah penerima tahap awal terdiri dari empat SD dan empat SMP. Keempat SMP yang menerima seragam tahap awal ini yakni SMPN 3, SMPN 40, SMPN 46, dan SMPN 48.
Sementara untuk SD yakni SD Aroepala, SD Sambung Jawa, SD Lariang Bangi, serta SD Gunung Sari Baru.
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari unggahan Instagram Pemkot Makassar, Senin, 21 Juli 2025, distribusi simbolis akan dilakukan di SMPN 3, SMPN 46, SD Sambung Jawa, serta SD Lariang Bangi.
Untuk diketahui, program Seragam Gratis ini diperuntukkan untuk 33.000 siswa baru SD–SMP Negeri di Kota Makassar.
Produksi seragam ini dilakukan bertahap karena jumlahnya yang besar. Untuk program ini, pemkot menggunakan anggaran efisiensi sebesar Rp11,49 miliar.
Pemkot Makassar berharap langkah ini jadi awal besar untuk pendidikan yang lebih inklusif dan merata di Makassar.
Program Seragam Gratis ini mendapat apresiasi dari warga Makassar. Apresiasi itu khususnya diberikan kepada Wali Kota Munafri "Appi" Arifuddin dan Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham.
"Keren walikota & wakilnya," komentar salah satu warga di unggahan Pemkot Makassar.
Meski begitu, beberapa netizen masih mempertanyakan soal baju olahraga dan batik yang tetap harus mereka beli. Ada juga yang menyoroti sekolah swasta yang tidak kebagian.
Selain itu, warganet juga menganggap pembagian seragan gratis ini terlambat karena para siswa sudah membeli lebih awal.
