UPdates - Hari Bahasa Isyarat Internasional atau International Day of Sign Languages diperingati setiap tanggal 23 September oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
You may also like : 
Prakiraan Cuaca Hari ini, 23 September: Wajo Berpotensi Hujan di Selasa Malam
Disadur dari National Today, Hari Bahasa Isyarat Internasional pertama kali diperingati pada 23 September 2018.
You might be interested : 
Wali Kota Appi Pastikan Hak Pekerja Disabilitas Terjamin di Makassar
Tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan peringatan berdirinya Federasi Tuna Rungu Sedunia (WFD) pada 23 September 1951.
Berdasarkan data dari Federasi Tuna Rungu Dunia, terdapat lebih dari 300 bahasa isyarat. Umumnya, setiap negara memiliki bahasa isyaratnya sendiri. Bahkan, beberapa negara memiliki lebih dari satu bahasa isyarat.
Selain itu, terdapat bahasa isyarat internasional. Penyandang tuna rungu memanfaatkannya saat bergaul, bepergian, dan menghadiri pertemuan internasional.
Banyak orang tidak menyadari bahwa bahasa isyarat merupakan bahasa alami.
Bahasa-bahasa ini telah digunakan oleh para tuna rungu sepanjang sejarah. Faktanya, Cratylus karya Plato, yang diterbitkan pada abad ke-15 SM, memiliki salah satu catatan tertua tentang bahasa isyarat.
