UPdates - Hari Bartender Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 24 Februari untuk menghargai kontribusi bartender di seluruh dunia. Bartender memainkan peran penting dalam industri perhotelan, khususnya di pub, bar, dan kelab malam, yang tidak dapat dibayangkan tanpa kehadiran mereka.
Dikutip Keidenesia dari laman National Today, Senin, 24 Februari 2025, pekerjaan ini pertama kali muncul pada tahun 1400-an dan telah ada di berbagai peradaban seperti Roma, Yunani, dan Asia. Pada zaman itu, bartender adalah pemilik penginapan dan rumah minum yang membuat minuman mereka sendiri untuk disajikan kepada pelanggan.
Pada abad ke-19, pandangan masyarakat terhadap profesi bartender mulai berubah, menjadi lebih positif. Hal ini terjadi setelah Jerry Thomas, yang dijuluki "bapak pekerjaan sebagai bartender," menjadi terkenal berkat koktail-koktail spesial yang ia buat di bar-bar New York City. Jerry Thomas juga menulis buku pertama tentang profesi bartender, The Bar-Tender's Guide, atau How to Mix Drinks, yang diterbitkan pada tahun 1862.
Sejak saat itu, profesi bartender semakin dihargai karena kreativitas, keterampilan, dan perhatian terhadap detail yang diperlukan dalam menciptakan dan menyajikan minuman kepada pelanggan.
Meskipun profesi ini sempat mengalami penurunan pada masa pelarangan di Amerika Serikat pada tahun 1920-an dan awal 1930-an, bartender kembali bangkit dan hingga kini mereka tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia perhotelan.
Hari Bartender Sedunia tidak hanya merayakan bakat dan kejeniusan bartender, tetapi juga menghormati kreativitas dan dedikasi mereka dalam menghadirkan pengalaman minum yang tak terlupakan.
Beberapa pihak percaya bahwa perayaan ini dimulai dari kompetisi koktail The Perfect Blend yang diadakan di Australia dan Selandia Baru, yang menjadi ajang untuk menghargai kemampuan para bartender.