UPdates - Hari Apoteker Sedunia atau World Pharmacist Day diperingati di seluruh dunia setiap tanggal 25 September.
You may also like : Prakiraan Cuaca Hari Ini, 25 September: Kota Makassar dan Gowa Berpotensi Hujan di Kamis Siang
Disadur dari National Today, seni farmasi kuno kemungkinan besar bermula ketika seseorang di suatu tempat pertama kali berpikir untuk mengoleskan sari daunnya untuk menyembuhkan luka.
Ada pula legenda Yunani yang ditulis berabad-abad lalu yang menceritakan tentang para dewa yang bertindak sebagai apoteker. Dewa penyembuhan Yunani, Asclepius, mendelegasikan peracikan obat-obatannya kepada Hygieia, apotekernya.
Untuk waktu yang lama, penyembuhan dan farmasi berjalan beriringan dan sering dianggap sebagai praktik yang sama.
Batas antara farmasi dan kedokteran mulai didefinisikan pada abad ke-8 dan ditegakkan dengan kuat pada awal abad ke-17.
Kini, dokter tidak lagi dapat menyiapkan obat untuk pasien mereka sendiri.
Bidang ini kembali bertransformasi dengan pecahnya Perang Dunia II. Obat-obatan baru terus diperkenalkan ke pasaran, dan peran apoteker menjadi semakin jelas.
Apoteker masa kini menjalankan berbagai tugas vital. Tugas mereka meliputi mengidentifikasi dan menyediakan obat yang tepat, mengawasi penyimpanan dan pengisian ulang obat, serta memastikan obat-obatan tidak kedaluwarsa.
Mungkin inilah alasan Federasi Farmasi Internasional (FIP) menetapkan hari ini untuk menghormati semua apoteker.
Sebagai badan global utama yang mewakili semua apoteker dan ilmuwan farmasi, FIP bertujuan untuk mendukung jaringan apoteker dan pengembangan profesi ini.
Alasan di balik tanggal perayaan tahunan ini juga dapat ditelusuri kembali ke FIP. Menurut para pendiri hari ini, mereka ingin menghormati organisasi yang telah berjasa besar bagi apoteker. Inilah alasan mereka memilih tanggal pendirian FIP yakni pada 25 September 1912.