
UPdates – Hari Kue Internasional atau International Cake Day diperingati setiap tanggal 26 November.
You may also like :
Sejarah Hari Ini, 26 November: Hari Anti Obesitas
Disadur dari National Today, kue memiliki sejarah yang cukup panjang. Kata 'kue' sendiri berasal dari bahasa Viking, dan berasal dari kata Norse Kuno 'kaka'.
Bangsa Yunani juga memiliki kue mereka sendiri yang dipanggang menggunakan tepung yang dicampur dengan bahan-bahan lain seperti telur, susu, kacang-kacangan, dan madu.
Mereka juga memiliki kue yang disebut 'satura', yang pipih dan memiliki tekstur yang berat.
Kata "kue" mengambil nama yang berbeda selama masa pemerintahan Romawi, yaitu "plasenta", hidangan Yunani yang berasal dari istilah mereka untuk kue.
Plasenta terbuat dari banyak lapisan adonan dan biasanya dipanggang di atas dasar kue atau di dalam wadah kue.
Orang Yunani menggunakan bir untuk mengembangnya dan keju yang dibuat menggunakan susu kambing juga termasuk dalam campurannya.
Adonan roti dasar terkadang diperkaya dengan mentega, telur, dan madu, sebagai jenis roti yang canggih yang menghasilkan kue yang manis dan menyerupai kue. Cara memasak ini merupakan praktik umum Romawi kuno.
Kue-kue awal di Inggris juga berawal dari roti biasa, dengan perbedaan paling kentara di antara keduanya terletak pada bentuknya, yaitu kue yang lebih bulat dan pipih.
Perbedaan lainnya terletak pada metode pembuatannya, di mana kue dibalik saat dipanggang, berbeda dengan roti yang dibiarkan tegak selama proses pemanggangan.
Kini, kue mencakup berbagai macam kue kering seperti pastri, pai, dan sebagainya. Kue sering disajikan pada acara-acara seremonial, seperti pernikahan, hari jadi, dan ulang tahun. Ada banyak resep kue, banyak di antaranya berusia berabad-abad.