Ilustrasi Hari Hepatitis Sedunia (foto:freepik/pikisuperstar)

Sejarah Hari Ini, 28 Juli: Hari Hepatitis Sedunia

28 July 2025
Font +
Font -

UPdates - Perayaan Hari Hepatitis Sedunia atau World Hepatitis Day selalu jatuh pada tanggal 28 Juli di setiap tahunnya.

You may also like : img 7474Prakiraan Cuaca Hari Ini, 28 Juli: Makassar Berawan, Luwu Timur Hujan Mulai Senin Siang

Disadur dari National Today, World Health Assembly (WHA) alias Majelis Kesehatan Dunia yang menetapkan peringatan hari ini pada 2010. WHA sendiri merupakan badan pengambil keputusan World Health Organization (WHO) alias Organisasi Kesehatan Dunia di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Tujuan utama World Hepatitis Day adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat global terhadap hepatitis serta mendorong pencegahan, diagnosis, dan pengobatannya. Perayaan hari ini juga mempromosikan hasil pengujian untuk kelima jenis penyakit hepatitis, yaitu A, B, C, D, dan E.

Latar belakang lahirnya Hari Hepatitis Sedunia bermula ketika ilmuwan Amerika Serikat, yaitu Baruch Samuel Blumberg memenangkan nobel pada 1976 silam. Dia menerima penghargaan penelitian internasional itu dalam bidang Fisiologi atau Kedokteran atas karyanya tentang penemuan virus hepatitis B.

Baruch Samuel Blumberg juga meramu vaksin hepatitis B untuk manusia yang berasal dari plasma. Food and Drug Administration (FDA) alias Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat pun menyetujuinya pada 1981.

World Hepatitis Alliance (Aliansi Hepatitis Dunia) kemudian menyelenggarakan Hari Hepatitis Sedunia pada tanggal 19 Mei 2008. Dua tahun berselang (2010), WHA memindahkan perayaan hari ini ke 28 Juli untuk menghormati kelahiran Baruch Samuel Blumberg.

Sekitar 400 juta orang diperkirakan terinfeksi penyakit menular yang menyerang hati ini di seluruh dunia. Aliansi Hepatitis Dunia pun telah menargetkan virus hepatitis bukan lagi ancaman kesehatan yang serius pada 2030 mendatang.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

gus dur

Gus Dur

“Saya takut terjebak dalam budaya yang kecil, dalam pandangan yang sempit, dalam lingkungan yang sama”
Load More >