Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin dan istri bersama masyarakat di Festival Ramadan Bangkit, Selasa, 4 Maret 2025. (foto:istimewa)

Semarak Festival Ramadan Bangkit di Bantaeng, Bupati Uji Nurdin Perintah Para Kadis Lakukan Hal Ini

4 March 2025
Font +
Font -

Updates – Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin membuka Festival Ramadan Bangkit di Lapangan Pantai Seruni, Kabupaten Bantaeng, Selasa, 4 Maret 2025.

You may also like : captureOrang Tua Siswa Pertanyakan Janji Seragam Sekolah Gratis Pemkot Makassar

Festival yang diikuti Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal Bantaeng ini, digelar selama bulan puasa dan akan berakhir pada 28 Maret 2025 mendatang.

You might be interested : img 20250221 wa0028Ikut Retreat di Magelang, Uji Nurdin 7 Hari Tidur di Tenda

Dalam sambutannya, kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini meminta seluruh jajarannya untuk meramaikan dan berbelanja jajanan Festival Ramadan Bangkit.

"UMKM ini merupakan 100 persen orang asli Bantaeng, sehingga kita sebagai orang asli Bantaeng patut mendukung. Saya juga perintahkan kepala dinas untuk memberitahu jajarannya buat berbelanja di sini," kata Uji Nurdin.

whatsapp image 2025 03 05 at 08.41.20

(foto:istimewa)

Kepala daerah termuda di Sulsel ini menambahkan, Festival Ramadan Bangkit ini disambut antusias para pelaku UMKM. Sebanyak 80 kuota yang tersedia, sementara sebanyak 300 UMKM yang ingin berkontribusi.

"Jangan berkecil hati, kami nanti siapkan event-event yang lebih menarik lagi nantinya," terang Uji Nurdin.

Festival Ramadan Bangkit merupakan salah satu cara untuk memberikan stimulus UMKM dalam membangkitan perekonomian di Kabupaten Bantaeng.

"Dan terpenting seluruh tenant yang berjualan di sini tidak dipungut biaya sepeserpun untuk berjualan. Semuanya gratis. Kecuali jajanannya harus kita beli," pungkasnya.

whatsapp image 2025 03 05 at 08.41.22

(foto:istimewa)

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

portrait of rev martin luther king jr u l p74hmb0

Martin Luther King Jr

"Ada saatnya ketika diam adalah pengkhianatan."
Load More >