
UPdates—Dua pengunjung wanita mencoba menyelundupkan narkoba jenis sabu ke Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta dengan menyembunyikan barang tersebut di dalam pembalut wanita.
You may also like :
Ammar Zoni Bermasalah Lagi, Kali Ini Jual Sabu dan Ganja Sintetis di Rutan Salemba
Aksi kedua pengunjung itu berhasil digagalkan setelah petugas mencurigai gerak-gerik mereka saat hendak membesuk warga binaan.
You might be interested :
Peredaran Narkoba Banyak Dikendalikan darI Lapas, Kapolri Blak-blakan Sebut Dibantu Oknum Petugas
Saat penggeledahan badan terhadap pelaku pertama, petugas wanita menemukan dua bungkusan berisi serbuk kristal putih yang diduga sabu yang disembunyikan di dalam pembalut. Dari hasil penimbangan, total barang bukti mencapai 9,2 gram.
Tidak berselang lama, petugas kembali menemukan modus serupa dari pengunjung wanita lainnya. Dalam pemeriksaan, petugas kembali mendapati dua bungkus sabu di dalam pembalut dengan total berat mencapai 23,5 gram.
Kepala Lapas Narkotika Jakarta, Dr. Syarpani, menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajarannya atas keberhasilan mereka menggagalkan aksi penyelundupan tersebut.
Menurutnya, kedua kasus ini menunjukkan keseriusan pihak Lapas dalam menutup segala celah upaya penyelundupan narkoba dengan berbagai modus.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada petugas yang telah bekerja cermat dan penuh tanggung jawab. Ini bukti bahwa kami tidak pernah lengah dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban Lapas,” ujar Syarpani sebagaimana dilansir Keidenesia.tv dari Instagram Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta, Rabu, 12 November 2025.
Ia menegaskan, pihaknya tidak akan memberi ruang sekecil apa pun bagi peredaran narkoba di dalam Lapas.
“Kami akan terus memperketat pemeriksaan, baik terhadap pengunjung maupun barang bawaannya. Lapas harus menjadi tempat pembinaan, bukan tempat peredaran narkoba,” tegasnya.