UPdates—Seorang wakil komandan kompi Israel dan seorang prajurit lainnya tewas dalam pertempuran dengan militan Palestina di Gaza utara. Selain itu, dua tentara zionis lainnya terluka.
You may also like : 
Trump Ingin Perang Gaza Diakhiri sebelum Ia Menjabat Kembali sebagai Presiden Amerika
Militer mengidentifikasi salah satu korban tewas sebagai Eitan Israel Shiknazi, 24 tahun, dari pemukiman Eli di Tepi Barat. Ia wakil komandan kompi di Batalyon ke-932 Brigade Infanteri Nahal.
You might be interested : Trump Ingin Perang Gaza Diakhiri sebelum Ia Menjabat Kembali sebagai Presiden Amerika
Dalam sebuah pernyataan pada Senin waktu setempat, militer Israel mengatakan Eitan Israel Shiknazi tewas selama pertempuran di kota Beit Hanoun di Gaza utara.
Nama korban tewas lainnya kata militer tidak dirilis karena keluarganya belum diberi tahu. Militer menjelaskan bahwa ia dan dua tentara yang terluka juga merupakan anggota Batalyon ke-932.
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari China.org.cn, Selasa, 7 Januari 2025, Kan TV milik pemerintah Israel melaporkan bahwa keempat tentara tersebut terkena rudal anti-tank yang ditembakkan oleh militan ke gedung tempat mereka menginap.
Kematian terbaru tersebut membuat jumlah total tentara Israel yang tewas menjadi 827 sejak dimulainya perang multi-front di negara itu pada Oktober 2023. Namun, data yang diungkap media jauh di atas angka itu. Selain korban tewas, ada ribuan pasukan Israel yang dilaporkan mengalami kecacatan permanen.
Otoritas kesehatan Gaza sementara itu mengungkap, serangan Israel telah menewaskan 45.854 orang dan melukai 109.139 lainnya di daerah kantong Palestina tersebut sejak konflik berlangsung. Sebagian besar korban merupakan wanita dan anak-anak.
