UPdates—Ribuan warga Palestina melaksanakan salat Jumat pertama di bulan suci Ramadan hari ini di Masjid Al Aqsa, di tengah tindakan militer ketat yang diberlakukan oleh otoritas pendudukan Israel untuk membatasi akses ke masjid tersebut.
You may also like : 
Hamas Tolak Gencatan Senjata Ramadan Netanyahu
Sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari The Peninsula, Jumat, 7 Maret 2025, Departemen Wakaf Islam di Yerusalem memperkirakan sekitar 90.000 orang menghadiri salat Jumat di Masjid Al Aqsa.
You might be interested : 
Provokasi Menteri Israel di Masjid Al-Aqsa Dikecam OKI dan Negara-negara Arab
Pasukan pendudukan dikerahkan secara besar-besaran di sekitar pos pemeriksaan militer yang mengarah ke masjid, mencegah sejumlah besar jamaah dari Tepi Barat masuk dan memeriksa identitas pribadi mereka.
Selain itu, ribuan polisi Israel ditempatkan di lorong-lorong Kota Tua Yerusalem, di sekitar Masjid Al-Aqsa, dan di gerbang-gerbangnya.
Sejak gencatan senjata di Jalur Gaza mulai berlaku pada 19 Januari, pasukan pendudukan Israel telah mengintensifkan tindakan militer mereka di Tepi Barat, termasuk Yerusalem, dengan mendirikan penghalang dan gerbang besi di pintu masuk ke desa-desa dan kota-kota Palestina.
