UPdates - Sebanyak 25 dari 55 Wakil Menteri (Wamen) Kabinet Merah Putih (KMP) di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum berstatus rangkap jabatan sebagai komisaris di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
You may also like : 30 dari 55 Wamen Rangkap Jabatan Komisaris BUMN, Berikut Daftarnya!
Dua di antaranya berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), yaitu Anis Matta sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Wamenlu RI). Nama kedua adalah Dzulfikar Ahmad Tawalla yang menjabat Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran/Badan Perlindungan Pekerja Migran (Wamen P2MI/BP2MI) RI.
You might be interested : Ini Agenda Lengkap Kunker Wapres Gibran Selama 2 Hari di Sulsel
Fenomena wamen menerima posisi sebagai pengawas dan penasihat jajaran direksi perusahaan ‘plat merah’ semakin kencang. Sudah ada 30 dari 55 wamen alias lebih dari separuh yang menjabat Komisaris BUMN per Sabtu, 12 Juli 2025.
Apakah 25 wamen yang lain juga bakal ‘kebagian kue’ dalam waktu dekat ini atau suatu saat nanti? Lantas, siapa sajakah mereka? Berikut daftarnya!
1. Lodewijk Freidrich Paulus (Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan);
2. Otto Hasibuan (Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan);
3. Bima Arya Sugiarto (Wakil Menteri Dalam Negeri);
4. Ribka Haluk (Wakil Menteri Dalam Negeri);
5. Anis Matta (Wakil Menteri Luar Negeri);
6. Arrmanatha Christiawan Nasir (Wakil Menteri Luar Negeri);
7. Muhammad Syafi’i (Wakil Menteri Agama);
8. Eddy Hiariej (Wakil Menteri Hukum);
9. Mugiyanto (Wakil Menteri Hak Asasi Manusia);
10. Thomas Djiwandono (Wakil Menteri Keuangan);
11. Anggito Abimanyu (Wakil Menteri Keuangan);
12. Atip Latipulhayat (Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah);
13. Fajar Riza (Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah);
14. Fauzan (Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi);
15. Agus Jabo Priyono (Wakil Menteri Sosial);
16. Dzulfikar Ahmad Tawalla (Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Imigran/Badan Perlindungan Pekerja Imigran);
17. Faisol Riza (Wakil Menteri Perindustrian);
18. Viva Yoga Mauladi (Wakil Menteri Transmigrasi);
19. Nezar Patria (Wakil Menteri Komunikasi dan Digital);
20. Sulaiman Umar Siddiq (Wakil Menteri Kehutanan);
21. Febrian Alphyanto Ruddyard (Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional);
22. Purwadi Arianto (Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi);
23. Dony Oskaria (Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara);
24. Ni Luh Puspa (Wakil Menteri Pariwisata);
25. Irene Umar (Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif).