
UPdates—Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani mengkritik Badan Gizi Nasional (BGN) yang mengusulkan sopir mobil pengantar menu Makan Bergizi Gratis (MBG) memakai kostum Power Rangers.
You may also like :
Mobil MBG Terobos Gerbang Sekolah, Tabrak Puluhan Siswa dan Guru yang Sedang Berbaris
Politikus Partai NasDem itu mempertanyakan apakah langkah itu ada kaitannya dengan minat siswa untuk mengonsumsi MBG.
You might be interested :
Siswa Keracunan Makan Bergizi Gratis di Bandung Barat Bertambah Jadi 369 Orang
"Memang ada kaitan? Mungkin memang anak-anak surprise melihat ada Power Rangers, tapi itu tidak akan membuat mereka serta merta mau makan, jika menunya tidak membuat mereka berselera," ujar Irma dalam siaran pers resminya, Jumat, 19 Desember 2025 sebagaimana dilansir Keidenesia.tv dari website resmi DPR RI.
Irma mengatakan perlu ada edukasi hingga gaya hidup yang mesti dipraktikan siswa dalam menyantap makanan, terutama sayur-mayur.
Wakil rakyat dari Dapil Sumatera Selatan II itu juga menegaskan bahwa semestinya BGN mencari solusi menu yang menarik untuk disajikan kepada siswa.
"Tapi kalau di rumah tidak diajarkan makan sayuran biar didatangkan Power Rangers tetap saja mereka enggak akan makan sayur, karena itu selera yang sulit diubah jika tidak ditelateni orangtuanya," jelas Irma.
Saran Irma, BGN lebih memikirkan menu yang menarik, namun tetap bergizi agar anak-anak antusias menyantap MBG.
"Saya sih lebih mengusulkan untuk sayuran agar anak-anak mau mengkonsumsi, ya dibuat menu yang menarik dengan rasa yang membuat mereka tertarik," ujarnya.
Wakil Kepala BGN Nanik Sudaryati Deyang sebelumnya mengusulkan sopir mobil pengantar menu MBG memakai kostum Power Rangers. Dia berharap hal itu membuat anak-anak antusias makan.
"Kami berikan pengemudi itu kostum Power Rangers, jadi antusiasme mereka itu makin tinggi. Bilang ke siswa, besok saya akan bawa Power Rangers ke sini lagi, kalau pada mau makan sayur. Besok tak (saya) bawakan jajan, sekali-sekali bawakan burger atau apa, gitu, tetapi dengan catatan makan sayur," kata Nanik.