UPdates—Sebuah fosil dinosaurus yang sangat langka telah terjual seharga $30,5 juta atau sekitar Rp496 Miliar dalam lelang di New York.
You may also like : 
Muntah Berusia 66 Juta Tahun Ditemukan di Denmark
Fosil tersebut adalah Ceratosaurus, dinosaurus pemakan daging dengan tanduk di hidungnya, gigi tajam, dan lapisan tulang di punggung dan ekornya.
You might be interested : 
Trump Keliru, Elon Musk Akui Kondom Senilai Rp818 Miliar bukan untuk Gaza
Balai lelang Sotheby's menyebut pembeli ingin meminjamkannya ke sebuah institusi.
Profesor Steve Brusatte menyebut harga setinggi itu mengejutkan. Pakar dinosaurus dari Universitas Edinburgh ini merasa museum tidak mampu membelinya.
"Meskipun saya senang pembeli mungkin meminjamkan kerangka itu ke museum untuk dipamerkan, saat ini, itu hanyalah saran yang samar. Pembelinya masih anonim," kata Brusatte kepada CNN sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Mint, Sabtu, 19 Juli 2025.
Ia khawatir fosil itu akan berakhir tersembunyi di rumah orang kaya dan tak akan pernah terlihat lagi oleh publik.
"Ketakutan saya adalah kerangka ini akan lenyap begitu saja, ke dalam rumah mewah seorang oligarki atau brankas bank untuk mengumpulkan nilai hanya sebagai investasi lain dalam portofolio dana lindung nilai, dan tidak akan terlihat sampai dilelang lagi, atau mungkin tidak akan pernah sama sekali," ujarnya.
Sebuah meteorit Mars, yang terbesar yang ditemukan di Bumi, terjual seharga $5,3 juta (Rp86 miliar) dalam lelang yang sama. Pada Juli 2024, fosil Stegosaurus bernama Apex terjual oleh Sotheby's seharga $44,6 juta (Rp726 miliar).
Media sosial bertanya-tanya siapa pembelinya. Mereka curiga pembeli misterius itu adalah salah satu dari dua orang terkaya dunia, Jeff Bezos atau Elon Musk. "Bezos atau Musk?" tanya seorang pengguna YouTube.
Fosil ini istimewa karena merupakan satu-satunya Ceratosaurus muda di antara empat Ceratosaurus yang diketahui di dunia. Usianya lebih dari 150 juta tahun. Fosil ini berasal dari Periode Jura Akhir, Tahap Kimmeridgian, dan diperkirakan hidup 154-149 juta tahun yang lalu.
Fosil ini memiliki tinggi 1,8 meter dan panjang lebih dari 3 meter, dengan 139 tulang. Tengkoraknya hampir lengkap dengan 57 tulang. Menurut Sotheby's, fosil ini merupakan kerangka terpasang yang luar biasa dan siap dipamerkan.
Tengkorak ini memiliki 43 gigi, ditambah 5 gigi lepas tambahan. Gigi-giginya yang tajam dan hidungnya yang bertanduk terlihat jelas. Tulang-tulangnya terawetkan dengan baik, berwarna gelap, dan menunjukkan detail yang halus.
Sotheby's menyatakan bahwa fosil ini adalah salah satu fosil terbaik dan terlengkap di jenisnya. Fosil ini awalnya diperkirakan akan terjual dengan harga $4 juta (Rp65 miliar) hingga $6 juta (Rp97 miliar). Namun, menurut CNN, harganya melonjak jauh lebih tinggi setelah enam penawar bersaing.
Fosil ini dipamerkan di sebuah museum di Utah dari tahun 2000 hingga 2024. Anehnya, para ilmuwan belum pernah mempelajari fosil ini secara formal dalam makalah penelitian.
Para ahli yakin fosil ini milik dinosaurus muda karena struktur tulangnya yang rapuh. Kerangka tersebut telah dipasang dengan hati-hati dalam pose dramatis dengan rahang terbuka.
Kerangka ini dilengkapi dengan dokumen kepemilikan, sinar-X, pemindaian 3D, dan sertifikasi hukum. Menurut Sotheby's, kerangka dinosaurus ini ditawarkan dengan hak kepemilikan penuh.
Awalnya ditemukan pada tahun 1996, fosil ini disimpan oleh sebuah museum dan kemudian oleh Fossilogic LLC, yang menyelesaikan dan memamerkannya pada tahun 2024–2025.
