Kondisi pasca gempa magnitudo 6 mengguncang timur Afghanistan. (foto:@wani.shariq.399)

Kesaksian Korban Gempa Afghanistan: Kami belum Pernah Mengalami Hal Seperti Ini

1 September 2025
Font +
Font -

UPdates -Lebih 800 orang dilaporkan tewas dan ribuan lainnya luka setelah gempa magnitudo 6.0 mengguncang Afghanistan pada Minggu, 31 Agustus 2025 malam pukul 23.47 waktu setempat.

You may also like : tukang cukurponds5Gaya Rambut tidak Sesuai UU, Warga dan Tukang Cukur Ditangkapi

Juru bicara pemerintahan sementara Taliban Afghanistan, Zabihullah Mujahid mengatakan bahwa hingga kini tim terus melakukan operasi penyelamatan.

You might be interested : warga turki gempaGempa 6,2 Skala Richter Guncang Turki, Warga Berlarian ke Jalan, Terasa Hingga Bulgaria

"Pejabat dan warga setempat saat ini sedang melakukan upaya penyelamatan bagi warga yang terdampak. Tim bantuan dari pusat dan provinsi terdekat juga sedang dalam perjalanan," kata Mujahid, dikutip dari CNN, Senin, 1 September 2025.

Sementara itu, Juru bicara Kementerian Kesehatan Taliban, Sharafat Zaman memprediksi kemungkinan bertambahnya korban jiwa mengingat banyak titik-titik terdampak gempa yang belum terjangkau tim penyelamat.

Tim juga kesulitan mencapai daerah terdampak karena terhambat tanah longsor.

Seorang anggota departemen pertanian di distrik Nurgal, Kunar, mengatakan daerah-daerah yang terdampak parah adalah daerah terpencil dan memiliki jaringan telekomunikasi yang terbatas.

"Ada banyak ketakutan dan ketegangan. Anak-anak dan perempuan menjerit. Kami belum pernah mengalami hal seperti ini seumur hidup kami," ujar Ijaz Ulhaq Yaad kepada AFP.

Warga itu mengatakan bahwa banyak warga yang tinggal di desa-desa yang dilanda gempa termasuk di antara lebih dari empat juta warga Afghanistan yang telah kembali ke negara itu dari Iran dan Pakistan dalam beberapa tahun terakhir.

"Mereka ingin membangun rumah mereka di sini," ujarnya.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah Taliban atas gempa mematikan ini.

"Saya menyatakan solidaritas penuh dengan rakyat Afghanistan setelah gempa bumi dahsyat yang melanda negara itu hari ini," ujarnya.

Gempa Afghanistan berpusat di dekat Jalalabad, Provinsi Nangarhar, dengan kedalaman 14 km. Wilayah itu berjarak sekitar 119 km dari ibu kota, Kabul.

Setelah gempa pertama, gempa susulan juga terjadi dengan magnitudo sekitar 4-5. Pada tahun 2023 lalu, setidaknya 4.000 orang tewas akibat gempa magnitudo 6,3 mengguncang Afghanistan.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

20110413t0900 pope john paul ii life 1185595

Pope John Paul II

"Perang adalah kekalahan bagi kemanusiaan."
Load More >