UPdates - Sebanyak sepuluh calon mendaftarkan diri dalam Seleksi Terbuka (Selter) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Dari jumlah tersebut, empat di antaranya merupakan pejabat senior di kalangan Pemkot Makassar.
Dirangkum dari Keidenesia, pada Senin, 7 April 2025, beberapa pejabat Pemkot yang mendaftar antara lain Kepala Bappeda Makassar, Andi Zulkifli Nanda, Pj Sekda Makassar, Irwan Rusfiady Adnan, Kepala Kesbangpol Makassar, Andi Bukti Djufrie, dan Kepala BKPSDM Makassar, Akhmad Namsum.
Sejauh ini, tercatat sepuluh pelamar, termasuk empat pejabat Makassar, yang telah melakukan pendaftaran. Pendaftaran ini akan ditutup pada Selasa, 8 April 2025, yang artinya masih memberikan waktu dua hari bagi calon lain untuk mendaftar dan mengikuti tahapan seleksi Sekda Makassar.
Dari sepuluh pendaftar yang ada, tiga di antaranya merupakan ASN dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Bahkan ada juga yang berasal dari kementerian.
Pendaftaran lelang jabatan Sekda Makassar kemungkinan besar tidak akan diperpanjang, mengingat syarat minimal pelamar sudah terpenuhi. Diharapkan, proses seleksi ini dapat selesai pada akhir April mendatang.
Andi Zulkifli Nanda, Kepala Bappeda Makassar, adalah ASN yang pernah menjabat sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota Makassar pada Maret 2024.
Dalam kariernya, Zulkifli pernah menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Camat Biringkanaya. Andi Zulkifli adalah suami dari anggota DPRD Sulawesi Selatan, Fatma Wahyuddin.
Selanjutnya ada Irwan Rusfiady Adnan. Pj Sekda Makassar saat ini, memiliki pengalaman birokrasi yang panjang di Pemkot Makassar.
Dirinya pernah menjabat Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan, Kepala Badan Pendapatan Daerah, dan Asisten II Pemkot Makassar.
Irwan sendjricmerupakan lulusan Universitas Hasanuddin dan Brawijaya Malang, serta merupakan suami dari politisi Partai Demokrat, Rezki Dardi.
Kemudian ada Andi Bukti Djufrie, Kepala Kesbangpol Makassar, juga memiliki karier panjang di Pemkot Makassar. Lahir di Maros, pada 30 Maret 1969. Dirinya sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja.
Terakhir, Kepala BKPSDM Makassar, Akhmad Namsum yang merupakan pejabat senior yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang Matematika dan pengalaman sebagai dosen serta komisioner KPU Makassar periode 2008-2013. Dirinya juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial dan Dinas Pertanahan di Pemkot Makassar.
