UPdates—Real Madrid akhirnya membawa keluhan mereka yang telah lama tentang wasit Spanyol ke luar La Liga, dengan menyiapkan berkas terperinci untuk aduan ke FIFA.
You may also like : Hasil Bola Eropa: Liverpool, Juventus Menang, Arsenal, City, Inter Kalah, Barca Imbang
Menurut Mundo Deportivo, laporan tersebut akan menampilkan video, perbandingan, dan permainan spesifik - seperti gol Arda Guler yang dianulir, offside tipis Kylian Mbappe, dan yang terbaru, kartu merah Dean Huijsen di Anoeta saat mereka menghadapi Real Sociedad.
You might be interested : Real Madrid dan Barcelona Bersaing Menggoda Anak Ajaib Georgia
Presiden klub Florentino Perez menginginkan pengawasan internasional, dengan alasan bahwa wasit domestik kurang kredibel dan konsisten.
Titik balik terjadi saat melawan Sociedad ketika wasit Jesus Gil Manzano mengusir Huijsen karena alasan pelanggaran orang terakhir.
Madrid bersikeras bahwa masih ada Eder Militao yang melakukan penjagaan, yang berarti hanya kartu kuning yang seharusnya diberikan pada bek 19 tahun itu.
Mereka juga berpendapat bahwa VAR gagal melakukan intervensi. Klub sedang mengumpulkan statistik, termasuk statistik rival domestik mereka, Barcelona, untuk menyoroti perbedaan dalam keputusan wasit antara kedua klub selama periode tertentu.
Bagi Madrid, kartu merah tersebut bukanlah kesalahan yang berdiri sendiri, melainkan kesalahan terbaru dari serangkaian keputusan yang dipertanyakan.
Gugatan Madrid menghidupkan kembali kasus Negreira, skandal yang melibatkan lebih dari €7 juta yang dibayarkan Barcelona kepada mantan kepala wasit Jose Maria Enriquez Negreira antara tahun 2001 dan 2018.
Barcelona bersikeras bahwa ini adalah biaya konsultasi, sementara jaksa penuntut telah mendakwa mantan presiden Sandro Rosell dan Josep Bartomeu dengan tuduhan korupsi.
Los Blancos berargumen bahwa skandal tersebut masih menodai dunia wasit Spanyol, karena banyak pejabat yang pernah bergabung dengan sistem tersebut selama masa jabatan Negreira masih aktif hingga saat ini.
Dalam konferensi pers, pelatih kepala Madrid, Xabi Alonso, mengatakan bahwa sah-sah saja Los Blancos membela kepentingannya.
“Selama klub melakukannya, tidak masalah. Saya tidak ingin masalah wasit hanya menjadi fokus utama. Mari kita pikirkan besok. Insiden Anoeta sudah cukup dibahas,” katanya sebagaimana dilansir keidenesia.tv dari Goal, Senin, 15 September 2025.
Saat klub Spanyol tersebut bersiap untuk mengajukan gugatannya kepada FIFA, langkah selanjutnya masih belum pasti.
Tindakan klub tersebut dapat mendorong FIFA untuk meninjau praktik wasit Spanyol, yang berpotensi mengarah pada reformasi atau peningkatan pengawasan.
Namun, hasilnya akan bergantung pada kesediaan FIFA untuk menangani masalah yang diangkat dan tanggapan dari para pemangku kepentingan lain di sepak bola Spanyol.